Selasa 06 Jun 2023 15:45 WIB

Liga Muslim India Partai Sekuler, Pernyataan yang Picu Partai Berkuasa di India BJP Berang

BJP mengkritik kerja sama Kongres Karela dengan Liga Muslim India

Rep: Mabruroh/ Red: Nashih Nashrullah

Bendera India (Ilustrasi). BJP bela Liga Muslim India yang berkongsi dengan partai penguasa itu

Foto:

Kongres membela Rahul Gandhi

Sementara para pemimpin BJP melancarkan serangan tanpa batas terhadap Rahul, rekan-rekan kongres mereka membela pemimpin mereka. Mereka membalas telak serangan bertubi-tubi itu ke pemimpin partai Modi.

Juru bicara Nasional Pawan Khera berusaha mengingatkan BJP tentang hubungannya dengan Liga Muslim di masa lalu. "BJP, dan terutama partai (Narendra) Modi dan Amit Shah, hanya mengingat Liga Muslim Jinnah karena leluhur ideologis mereka Syama Prasad Mookerjee telah bersekutu dengan Liga Muslim yang sama dan membentuk pemerintahan dan mengizinkan proposal tentang Pakistan untuk disahkan," katanya.

Khera juga mengklarifikasi bahwa Liga Muslim yang mereka bicarakan adalah IUML (Indian Union Muslim League). Dia mencatat bahwa Ismail, yang mendirikan IUML, adalah anggota Majelis Konstituante.

Dia telah memerintahkan putranya Mia Khan untuk bergabung dengan Angkatan Darat India ketika perang 1962 melawan China sedang berlangsung.

Pemimpin Kongres lebih lanjut mengatakan itu adalah Liga Muslim yang sama yang menterinya (E Ahmed) dikirim oleh (saat itu PM) Atal Bihari Vajpayee untuk mewakili India di Jenewa. Itu adalah Liga Muslim yang sama yang menteri pendidikannya Bashir mendirikan Universitas Sansekerta terbesar di Kerala.

"Izinkan saya mengingatkan Modi dan Amit Malviya bahwa itu juga Liga Muslim yang sama dengan BJP yang telah bersekutu di Kotamadya Nagpur. Bukankah itu sekuler pada waktu itu? Mereka juga harus memahami bahwa partai politik manapun yang tidak sekuler tidak dapat didaftarkan menurut aturan. Jika partai ini tidak sekuler, mereka harus membatalkan pendaftarannya,” kata Khera.

Kongres Rajya Sabha Anggota parlemen dan sekretaris jenderal yang bertanggung jawab atas komunikasi Jairam Ramesh mengatakan dalam sebuah tweet: "Shyama Prasad Mookerjee (SPM) bersekutu dengan Liga Muslim dalam pemerintahan di Bengal ketika Gandhiji meluncurkan gerakan Keluar dari India. SPM secara tunggal bertanggung jawab atas pembagian Benggala.”

Pemimpin Kongres Kerala Ramesh Chennithala menegaskan kembali bahwa IUML adalah partai sekuler. “Jelas, IUML adalah partai sekuler. Mereka percaya pada sekularisme, mereka memperjuangkan sekularisme dan mereka menentang gerakan fasis. Jadi, apapun yang dikatakan Rahul Gandhi 100 persen benar," ujarnya.

Sumber: timesofindia