Selasa 07 Feb 2023 13:46 WIB

Jokowi Dorong NU Kuasai Iptek Terbaru

Jokowi menghadiri peringatan satu abad NU.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Muhammad Hafil
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Presiden bersama Wakil Presiden dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju menghadiri acara Resepsi Puncak Satu Abad NU sekaligus meresmikan dan membuka kegiatan tersebut. Acara resepsi tersebut berlangsung selama 24 jam dengan diisi beragam kegiatan seperti membaca shalawat dan shalat qiyamul lail, karnaval kebudayaan nusantara, bazar UMKM, dan panggung hiburan rakyat yang akan diisi oleh sejumlah band dan musisi seperti Slank, Rhoma Irama dan Maher Zain.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara Resepsi Satu Abad Nahdlatul Ulama di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023). Presiden bersama Wakil Presiden dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju menghadiri acara Resepsi Puncak Satu Abad NU sekaligus meresmikan dan membuka kegiatan tersebut. Acara resepsi tersebut berlangsung selama 24 jam dengan diisi beragam kegiatan seperti membaca shalawat dan shalat qiyamul lail, karnaval kebudayaan nusantara, bazar UMKM, dan panggung hiburan rakyat yang akan diisi oleh sejumlah band dan musisi seperti Slank, Rhoma Irama dan Maher Zain.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong Nahdlatul Ulama (NU) untuk bisa menguasai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terbaru. NU, kata Jokowi, harus bisa mengikuti perubahan teknologi dan transformasi ekonomi.

Hal ini disampaikan Jokowi saat menghadiri acara puncak satu abad Nahdlatul Ulama (NU) di Gelora Delta Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Selasa (7/2/2023) pagi.

Baca Juga

“Di tengah gelombang perubahan, NU harus terdepan dalam membaca gerak zaman, membaca teknologi dan transformasi ekonomi, dan menjaga tatanan sosial yang adil dan beradab,” ujar Jokowi dalam sambutannya.

Jokowi berharap, lembaga pendidikan NU mempersiapkan para generasi mudanya untuk bisa menguasai iptek terbaru, menguasai teknologi digital yang berkembang pesat, dan mampu menjadi professional-profesional yang unggul.

Selain itu, Jokowi juga berharap agar NU merangkul dan memberi perhatian serius kepada generasi muda agar tetap mengakar kuat kepada tradisi dan adab //ahlussunnah wal jamaah//, serta terus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

“Semoga momentum abad kedua NU ini menjadi penanda kebangkitan baru NU, memperkokoh keIslaman dan keIndonesiaan, meningkatkan kesejahteraan umat, serta membangun masa depan Indonesia yang maju dan bermartabat,” ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan, selama satu abad ini, NU telah memberikan kontribusinya kepada Indonesia, baik keIslaman dan kebangsaan, persatuan dan kesatuan, serta kerukunan dalam keberagaman. Karena itu ia menyampaikan apresiasinya terhadap peran NU untuk negara selama ini.

“Atas nama rakyat Indonesia saya mengucapkan takniah dan syukur, mengucapkan tasyakur terimakasih dan bersyukur atas peran NU untuk bangsa dan negara,” ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement