REPUBLIKA.CO.ID, SAMPANG -- Lembaga Amil Zakat Nasional BMH bersama PT Riung Mitra Lestari mengirimkan bantuan pembangunan untuk Yayasan Nurul Hidayah yang berada di Jalan KH. Dauri Munir, Desa Temoran, Kecamatan Omben, Sampang Madura, Sabtu (14/1/2023).
"Bantuan ini merupakan kepedulian dari PT Riung Mitra Lestari bersama BMH untuk memajukan pendidikan di desa-desa. Mengingat sebagian besar warga masyarakat di desa belum begitu mengenal pentingnya pendidikan. Untuk itu , program ini sangat penting agar anak bangsa tetap bisa belajar dengan baik," terang Kepala Humas BMH Pusat Imam Nawawi.
Menurut Ustadzah Syarifah selaku penggerak di Yayasan, problem pendidikan di desa-desa terletak pada ekonomi warga yang berdampak pada kesadaran masyarakat itu sendiri.
"Tantangan menghadapi masyarakat yang terberat adalah menyadarkan mereka bahwa pendidikan itu penting. Jadi salah satu yang menjadi konsentrasi kami terhadap para wali murid adalah agar mereka juga terlibat di dalam mendidik anak-anaknya di rumah karena sebagian besar anak-anak itu berada di dalam rumah. Kalau masyarakat menyadari itu maka kerja sama pendidikan akan memudahkan kita sampai pada tujuan mulia pendidikan itu sendiri," ungkapnya.
Yayasan Nurul hidayah menaungi 900 siswa dan siswi yang terdiri dari Raudhatul Athfal hingga Madrasah Aliyah.
"Alhamdulillah dengan adanya bantuan dari BMH dan PT Riung, banyak anak tetap bisa sekolah dan semoga kelak dari desa ini akan lahir anak-anak bangsa yang bisa memberi manfaat bagi agama dan negara," kata Ustadzah Syarifah.
Saat ini Yayasan Nurul Hidayah sedang membangun gedung untuk Madrasah Ibtidaiyah dengan ukuran 9 X 50 meter persegi dan ditargetkan sebelum peringatan Hari Kemerdekaan RI tahun 2023 dapat digunakan, sehingga proses belajar-mengajar bisa berjalan dengan baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika