REPUBLIKA.CO.ID, HEBRON -- Sekelompok kawanan pemukim menyerbu Masjid Ibrahimi, Senin (19/12/2022). Masjid tersebut berlokasi di pusat Hebron di Tepi Barat yang diduduki.
"Puluhan pemukim, di bawah perlindungan pasukan musuh menyerbu Masjid Ibrahimi dan menyalakan lilin, dengan dalih merayakan 'Festival Cahaya' Yahudi," ujar Direktur Hebron Endowment Nidal al-Jabari, dikutip di SABA, Selasa (20/12/2022).
Al-Jabari menambahkan, pasukan musuh terus melakukan operasi penggalian. Mereka mengubah fitur sejarah tempat suci di luar, dengan memasang lift listrik untuk memfasilitasi penggerebekan pemukim.
Tidak berhenti di situ, mereka juga disebut mencegah masjid mengumandangkan adzan sebanyak puluhan kali, selama satu bulan terakhir.
Dia menyebut pasukan musuh terus-menerus menghalangi kedatangan para pendatang, pengunjung dan jamaah, baik orang Palestina maupun Arab, ke Haram al-Ibrahimi. Langkah ini mereka lakukan dalam upaya untuk sepenuhnya menyahudikannya.
Selama beberapa bulan terakhir, sebagai bagian dari prosedur pembangunan lift, pasukan musuh mulai memotong tangga Masjid Ibrahimi. Hal ini bertujuan untuk mengubah fitur warisan sejarah dan budaya yang telah terdaftar sejak 2017 di Daftar Warisan Dunia UNESCO.
Sumber:
https://www.saba.ye/en/news3216001.htm