REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Sebagai bentuk aktif secara moral terhadap derita yang dialami warga terdampak gempa Cianjur, SMPTQ pangeran Diponegoro menghimpun donasi secara kolektif dan menyalurkannya melalui Laznas BMH, Senin (28/11/2022).

Perwakilan dari SMPTG Pangeran Diponegoro, Linda Liana, menerangkan bahwa upaya ini adalah bentuk untuk mendidik jiwa sosial para siswa.

"Penggalangan donasi untuk korban bencana Cianjur merupakan salah satu bentuk kepedulian kami dan melatih jiwa sosial siswa dan siswi SMPTQ Pangeran Diponegoro Semarang ini terhadap sesama, antusias siswa-siswa dalam penggalangan dana ini sangat bagus. Harapan kami, jiwa sosial dan kepedulian siswa-siswi ini selalu terwujud dalam kehidupan sehari-hari tidak hanya saat saat terjadi bencana alam," terangnya.

Selaras dengan apa yang menjadi harapan para pendidik, seorang siswa mengaku bahwa upaya untuk membantu warga terdampak gempa Cianjur adalah hal yang sangat bagus. Sebagaimana disampaikan oleh Ananda Nadia Khairunnisa.

"Donasi untuk bencana yang terjadi di Indonesia sangat bagus, karena dapat membantu teman-teman kami yang terkena bencana alam. Harapan saya agar pengumpulan donasi seperti ini terus dilanjutkan karena berdampak positif bagi mereka yang benar-benar membutuhkan," tuturnya.

Mendapatkan kepercayaan itu Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Perwakilan Jawa Tengah, Yusran Yauma mengatakan bahwa dana senilai Rp.5.700.000 itu akan segera diamanahkan disalurkan kepada warga terdampak gempa Cianjur melalui posko BMH di tempat

Ikuti Whatsapp Channel Republika