Senin 17 Oct 2022 19:50 WIB

DMDI dari Thailand Sambangi Masjid Nurul Wathan Riau

Masjid Nurul Wathan Provinsi Riau didatangi rombongan tamu dari DMDI Thailand.

Rep: Febrian/ Red: Agung Sasongko
Komunitas Muslim di Thailand (ilustrasi)
Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha
Komunitas Muslim di Thailand (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU- Masjid Nurul Wathan Provinsi Riau didatangi rombongan tamu dari Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) yang berasal dari Pattani Thailand.

Kedatangan tamu tersebut disambut oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Masrul Kasmy di Masjid Nurul Wathan, Jalan Lintas Sumatera Kelurahan Sri Meranti, Rumbai, Pekanbaru, Riau.

Baca Juga

Masrul Kasmy yang sekaligus menjadi ketua umum pengurus masjid tersebut mengatakan tamu ini merupakan Guru Tadika Negeri Pattani.

Dikatakan dia, kunjungan tamu tersebut, diketuai oleh Datuk Hasan Yamabidu. Rombongan itu akan mengadakan studi banding ke sekolah-sekolah di Kota Pekanbaru selama 15 hari.

 

“Tamu dari Pattani Thailand ini ada sebanyak 37 orang, mereka itu merupakan guru-guru Tadika negeri pattani yang diketuai oleh Datuk Hasan Yamabidu. Nantinya guru-guru ini akan mengadakan studi banding ke sekolah-sekolah di Pekanbaru selama 15 hari,” kata Masrul Senin, (17/10/2022).

Masrul menjelaskan kehadiran tamu dari Pattani Thailand ke Masjid Nurul Wathan Provinsi Riau itu berkat penyebaran flyer yang dimiliki pihaknya.

“Kami sebagai pengurus terus menyebarkan flayer untuk pengajian ini. Kebetulan, pengurus Dunia Melayu Dunia Islam Provinsi Riau juga menyebarkan flayer kemana-mana. Sehingga, kita kedatangan tamu rombongan DMDI yang berasal dari Pattani Thailand,” ucap Masrul.

Ia menerangkan beberapa program yang mulai dilakukan di Masjid Nurul Wathan. Menurutnya itu sesuai arahan dari Gubernur Riau masjid ini harus di fungsionalkan.

Cara memfungsikan masjid itu adalah dengan menghidupkan sholat berjamaah lima waktu, sholat Jumat dan membuat program namanya majelis ilmu pengajian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement