REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno mengunjungi pesantren tertua di Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, guna meningkatkan sumber daya manusia berbasis digital.
"Kami ingin meningkatkan kemampuan digitalisasi para santri untuk menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru dan berkualitas," kata Sandiaga Salahuddin Uno saat berkunjung ke Pondok Pesantren Hidayatussalikin Pangkalpinang, Kamis (11/8/2022).
Ia mengatakan kunjungan ke Pondok Pesantren Hidayatussalikin yang berdiri sejak 1973 atau pondok pesantren tertua di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk mengembangkan dan penguatan SDM ekonomi kreatif dan pariwisata.
"Para santri-santri ini akan dididik digitalisasi untuk menjadi santri digitalpreneur," ujarnya.
Menurut dia Pondok Pesantren Hidayatussalikin ini telah menerima award santri dari Gubernur Kepulauan Babel dan Kemenparekraf akan tingkatkan lagi agar kemampuan digitalisasi para santri lebih meningkat.
"Pengalaman saya sebagai pengusaha, bagaimana mengatasi tantangan ke depannya, seperti inflasi, kenaikan harga-harga, biaya hidup dan sulitnya mendapatkan lapangan pekerjaan," katanya.
Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatussalikin Pangkalpinang KH A Ja'far Shidiq mengucapkan terima kasih kepada Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno telah mendorong SDM digitalisasi para santri.
"Mudah-mudahan kunjungan dan silahturahim Menparekraf membawa berkah untuk para santri di pondok pesantren ini," katanya.