Sementara itu, Pemimpin Redaksi Republika, Irfan Junaidi menjelaskan, kongres umat Islam ini sudah berlangsung dua hari sejak Kamis (28/7). Menurut dia, kongres ini telah melahirkan tujuh butir kesepakatan yang diberi nama "Risalah Umat Islam untuk Indonesia Lestari".

"Kita merumusukan tujuh butir risalah yang nantinya akan menjadi landasan dan tekad umat Islam dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah teejadinya pemanasan global," kata Irfan. 

Dia mengatakan, Kongres Umat Islam ini setidaknya memiliki tiga tujuan. Pertama, yaitu untuk meningkatkan awareness, sehingga umat Islam sadar bahwa tanggung jawab untuk menata lingkungan dan melestarikan lingkungan itu adalah tanggung jawab yang harus dipikul bersama.

Kemudian, lanjut dia, tujuan kedua adalah untuk menginternasasikan ajaran-ajaran Islam yang membahas tentang lingkungan. Karena, menurut dia, sangat banyak ayat Alquran dan hadits yang menekankan tentang hal ini. 

"Kami sangat yakin di dalam ayat ataupun hadits begitu bertebaran perintah kita untuk tidak boleh merusak, perintah untuk kita menananam pohon, dan seterusnya itu pasti sangat banyak," jelas Irfan.

Dengan adanya kesadaran dan internalisasi ajaran Islam ini, dia berharap bisa melahirkan tujuan yang ketiga, yaitu adanya kerja bersama. "Saya yakin teman-teman selama ini memang sudah bersama-sama kerja di tempatnya masing-masing. Nah ini kita ingin coba merangkai supaya elemen umat semuanya bisa bekerja bersama untuk melestarikan lingkungan untuk mencegah terjadinya kerusakan," kata Irfan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika