Ahad 17 Jul 2022 13:34 WIB

Salimah Kabupaten Bogor Gelar Sekolah Pranikah Usia Remaja

Program Serasi ini dirancang untuk membimbing para remaja.

Ormas Persaudaraan Muslimah (Salimah) Kabupaten Bogor kembali menggelar Sekolah Pranikah Salimah Indonesia (Serasi).
Foto: istimewa
Ormas Persaudaraan Muslimah (Salimah) Kabupaten Bogor kembali menggelar Sekolah Pranikah Salimah Indonesia (Serasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ormas Persaudaraan Muslimah (Salimah) Kabupaten Bogor kembali menggelar Sekolah Pranikah Salimah Indonesia (Serasi). Program Serasi ini dirancang untuk membimbing para remaja, pasangan yang sudah siap menikah, dan pasangan yang sudah menikah, dengan ilmu-ilmu kerumahtanggaan.

Serasi dibuat dalam beberapa segmen yaitu Serasi usia remaja, serasi matang menikah dan serasi usia dalam pernikahan materi-materi yang diberikan pun dari segala bidang yaitu bidang agama, psikologi, kesehatan, hukum, serta ekonomi dan ketrampilan.

Baca Juga

Ketua Umum Salimah Kabupaten Bogor, Nur Laela Turohmah mengungkapkan apresiasi terhadap panitia dan peserta pelatihan. Ia menegaskan pentingnya bimbingan terhadap generasi muda melalui program SERASI agar dapat melahirkan generasi yang siap memasuki masa depan sebagai generasi emas.

Program Serasi Salimah Kabupaten Bogor yang digelar sejak Bulan Juli ini memasuki sesi ke lima dalam segmen usia remaja dan sudah terdaftar sebanyak 65 peserta.

Acara yang di pandu oleh Ardzyka Raka Ramadhan menghadirkan Nurul Fadhilah Skm sebagai pemateri,wanita yang akrab di sapa Bunda Lillah ini mampu menghidupkan suasana kelas Serasi menjadi menyenangkan meski digelar pada malam hari,Jumat pukul 19.30 hingga pukul 22.00 Wib dan dihadiri 46 peserta dengan mengangkat tema Pergaulan Dalam Islam.

Departemen Pendidikan dan latihan (Depdiklat) Salimah Kabupaten Bogor tidak main main dalam menjalankan Program turunan yang diberikan Salimah Pusat, dalam program Serasi peserta didik dilibatkan langsung dalam menjalankan programnya.

Penanggung Jawab program Serasi Kabupaten Bogor Erni Mulyani menjelaskan di setiap sesi peserta didik bergantian mendapat tugas menjalankan program SERASI dari mulai host, moderator, tilawah, pembacaan doa,hingga operator sosmed semua di isi oleh peserta didik.

“Penugasan yang diberikan tidak luput dari pengawasan para mentoring Depdiklat tujuan dari penugasan tersebut agar dapat menumbuhkan percaya diri, karakter tanggung jawab, kerjasama, menghargai diri, dan menghargai teman sejawat,” ungkap Erni

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement