Senin 23 May 2022 16:57 WIB

Ketua DPRD Kaltim Buka Sarasehan Pendiri Perintis Hidayatullah VIII di Berau

Hidayatullah diharapkan  jadi contoh dalam hal menyebarkan agama.

Hidayatullah  menggelar Sarasehan VIII di Berau, Kalimantan Timur, 21-25 Mei  2022.
Foto: Dok Hidayatullah
Hidayatullah menggelar Sarasehan VIII di Berau, Kalimantan Timur, 21-25 Mei 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, BERAU- Acara Sarasehan Pendiri Perintis dan Silaturahim Dai Hidayatullah ke-8 dibuka oleh Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Makmur HAPK, Sabtu (21/5).

Acara pembukaan ini diadakan di Masjid Jabal Al-Nur, Pesantren Al-Ihsan Hidayatullah Berau, Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Mari kita bersama-sama buka  (sarasehan ini) dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim,” ujar Makmur di depan ratusan hadirin di masjid yang sedang dalam pembangunan tersebut.

Dalam sambutannya sebelum membuka acara itu, Ketua DPRD Kaltim memuji kiprah pesantren dan dai-dai Hidayatullah selama ini. “Mereka (berdakwah) tanpa pamrih. Saya tak pernah mendengar ada keluhan dari para ustadz-ustadzah (Hidayatullah),” ujar Bupati Berau masa jabatan 15 September 2005 – 15 September 2015 ini.

Semangat itulah, pesan Makmur, yang harus terus dijaga oleh para dai Hidayatullah saat ini. “Kita harapkan peran para dai, agar perjuangan ini jangan sampai luntur. Saya tidak abaikan yang  lain. Harapan saya Hidayatullah harus jadi contoh bagaimana menyebarkan agama,” ujarnya seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (22/5).

Ia berharap lewat sarasehan itu Hidayatullah terus mempertahankan spirit para pendiri dan perintis Hidayatullah yang telah diwariskan selama ini.

Bupati Berau saat ini, Sri Juniarsih, turut mengapresiasi Hidayatullah. Ia mengatakan, peran pondok pesantren sejak dulu hingga kini tak pernah diragukan dalam membangun keimanan dan ketakwaan.

Ia pun bangga dengan kehadiran Pesantren Al-Ihsan Hidayatullah di Berau selama ini. “Apresiasi setinggi-tingginya kepada Al-Ihsan (Hidayatullah) Berau tulus ikhlas memajukan pesantren,” ujarnya, sejalan dengan Misi Pemkab Berau “Cerdas, Sejahtera, dan Berbudi Luhur.”

“Semoga Pesantren Hidayatullah selalu dapat kesan yang baik dalam pembangunan menuju Berau yang baik,” kata bupati lewat sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekretaris Daerah Pemkab Berau Muhammad Ghazali.

Hadir dalam acara pembukaan sarasehan ini Pemimpin Umum Hidayatullah KH Abdurrahman Muhammad, Pendiri Hidayatullah Ustadz Muhammad Hasyim HS, Wakapolres Berau Kompol Ramadhanil, para pembimbing Hidayatullah, Ketua Yayasan Hidayatullah Berau Adri Al-Amin, para pengurus, kader, dai, dan jamaah Hidayatullah dari tingkat pusat hingga daerah.

Sarasehan Pendiri Perintis dan Silaturahim Dai Hidayatullah ke-8 digelar pada 20-24 Syawal 1443H (21-25 Mei 2022) bertema “Menggali Pemikiran dan Kiprah Abdullah Said”.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement