REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Pemerintah India menyebut sedang menyelidiki sebuah situs yang mengaku menawarkan wanita Muslim untuk dijual. Kejadian ini merupakan kasus kedua dalam waktu kurang dari setahun yang terkait lelang online palsu dan memicu kemarahan publik.
Dilansir dari CNN, Senin (3/1), situs ini dibuat di GitHub, platform pengkodean Amerika yang digunakan pengembang untuk membangun dan menghosting perangkat lunak. Itu disebut "Bulli Bai," sebuah frasa yang menggabungkan slang vulgar untuk kata "penis" di India Selatan dengan kata yang umum di India Utara yang berarti pembantu.
Mohammed Zubair, salah satu pendiri situs pengecekan fakta India Alt News mengatakan kepada CNN Business bahwa situs tersebut memposting foto 100 wanita Muslim. Dia telah mengambil tangkapan layar dari mereka semua sebelum dihapus.
Halaman tersebut telah dihapus, dan tidak ada indikasi itu memiliki kegunaan praktis selain menggunakan lelang palsu untuk melecehkan dan menjebak wanita Muslim. GitHub, yang dimiliki oleh Microsoft (MSFT) mengatakan telah menghapus akun.
"GitHub memiliki kebijakan lama terhadap perilaku dan melibatkan pelecehan, diskriminasi, dan menghasut kekerasan," kata seorang juru bicara.