Menurut Widyatuti, kerjasama yang telah terjalin dalam praktik mahasiswa spesialis dengan YBM PLN ini sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat, karena mahasiswa secara langsung membantu memandirikan keluarga dalam kesehatan dan ekonominya dengan menyalurkan bantuan sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh YBM PLN. 

Hal ini sangat memungkinkan karena mahasiswa yang praktik tersebut berinteraksi langsung dimasyarakat cukup lama melalui pengkajian yang mendalam sehingga sangat mengenal kondisi warga yang perlu mendapatkan bantuan, lanjut Dr. Widyatuti. 

Selain itu, hasil evaluasi praktik mahasiswa spesialis ini, didapatkan peningkatan kemandirian Kesehatan keluarga dari tingkat mandiri satu menjadi tiga atau empat (sesuai dengan ketentuan kementerian kesehatan maksimal kemandirian, tandasnya. 

Hal ini menunjukkan peningkatan kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan keluarganya, mengambil keputusan, melakukan perawatan sederhana, melakukan modifikasi lingkungan yang dibutuhkan, serta memanfaatkan pelayanan kesehatan yang tersedia. Hasil praktik ini sudah di diseminasi dalam kegiatan dengan Dinas Kesehatan Depok dan Puskesmas Limo, tutupnya.

Harapan dari mahasiswa dan dosen pembimbing praktik resisdensi tersebut, Kerjasama dengan YBM PLN ini dapat berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya. Menurut Havizoh, salah satu mahasiswa spesialis yang menyalurkan bantuan tersebut, Kerjasama  dirasakan sangat bermanfaat oleh masyarakat karena tidak hanya bantuan dan dukungan kesehatan yang dterima, namun juga mendukung secara ekonomi. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika