REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD— Nabi Muhammad SAW sebagai mercusuar cahaya bagi seluruh alam semesta dan barang siapa yang mengikutinya akan mendapat kesuksesan duniawi dan surgawi.
“Nabi Muhammad SAW adalah rahmat bagi seluruh umat manusia, yang mengangkat derajat kemanusiaan dengan memimpin mereka keluar dari kegelapan kebodohan dan menganugerahkan mereka pada tingkat tertinggi,” ujar Ketua Majelis Nasional Pakistan, Asad Qaiser, saat menjadi pembicara di sebuah perayaan Maulid di Pakistan, dikutip di Daily Times, Selasa (19/10).
“Nabi Suci (SAW) adalah sumber berkah bagi seluruh umat manusia dan ajarannya berisi pesan cinta, toleransi dan kasih sayang,” tambahnya.
Dia mengatakan bahwa pembentukan sistem rahmatan lil 'alamin oleh Perdana Menteri Imran Khan merupakan inisiatif positif untuk mempromosikan pesan sejati yang selalu digaungkan Rasulullah SAW.
Kebijakan ini akan berfungsi sebagai tolak ukur kurikulum yang diajarkan di sekolah-sekolah dan mengorganisasi penelitian di universitas-universitas mengenai risalah Islam yang sesuai dengan ajaran Nabi SAW.
Dia mengatakan bahwa satu-satunya cara untuk menempatkan Pakistan di jalan menuju kemajuan adalah dengan mengikuti sunnah Nabi Suci (SAW), secara spiritual maupun kontekstual.
“Saya yakin bahwa negara tidak dapat maju tanpa mengikuti ajaran Islam yang benar karena hal-hal tertentu telah menyusup ke dalam masyarakat Pakistan untuk menghentikannya dari kemajuan,” ujarnya.
“Kehidupan pribadi dan kolektif kita harus mencerminkan ajaran agung Nabi (SAW),” sambungnya, seraya berdoa agar Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan untuk terus mengikuti ajaran Rasulullah SAW, dan menekankan perlunya mengikuti suri teladan Rasullah agar umat dapat keluar dari tantangan saat ini.
Sumber: dailytimes