Rabu 29 Sep 2021 16:25 WIB

Perdana, Uni Eropa dan Arab Saudi Gelar Dialog HAM

Uni Eropa menyambut baik reformasi yang terjadi di Arab Saudi.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Ani Nursalikah
Perdana, Uni Eropa dan Arab Saudi Gelar Dialog HAM
Foto:

Duta Besar Uni Eropa di Riyadh, Patrick Simonnet, mengatakan pihaknya sangat senang menjadi tuan rumah Dialog Hak Asasi Manusia Uni Eropa-Kerajaan Saudi yang pertama. Menurutnya, mereka telah mempersiapkan dialog, yang dinilai unik untuk hubungan bilateral mereka.

"Kami puas melihat pertemuan itu berhasil. Ini adalah dialog hak asasi manusia pertama yang dilakukan Kerajaan (diselenggarakan) dengan mitra internasional dan kami senang itu diadakan dengan UE," kata Simonnet.

Ia mengatakan, mereka telah membahas serangkaian isu yang berkaitan dengan hak asasi manusia, termasuk reformasi baru-baru ini untuk pemberdayaan perempuan, hak-hak buruh serta reformasi yang akan datang dalam hukum pidana. Selain itu, pihaknya juga menjelaskan pekerjaan Uni Eropa di bidang hak asasi manusia. Ia menyatakan berharap dapat mengoordinasikan tindakan dengan Arab Saudi di forum internasional.

"Dialog ini dibangun di atas hubungan baik yang telah kami bangun secara lokal dengan komisi hak asasi manusia, terutama di bawah kepemimpinan Dr. Al-Awwad. Kami menantikan kerja sama yang lebih bermanfaat dan komprehensif dengan Kerajaan tentang hak asasi manusia," tambah Simonnet.

Kepala misi Saudi untuk Uni Eropa, Saad bin Mohammed Al-Arifi, menyambut baik diskusi tersebut. Ia menunjuk pada upaya yang dilakukan oleh kedua belah pihak dalam konteks HAM ini. Ia menambahkan berharap dialog ini akan mendukung hubungan yang solid antara Kerajaan dan Uni Eropa.

 

Komisi HAM tersebut menggarisbawahi bahwa kedua belah pihak juga meninjau reformasi yang dicapai dalam kebebasan berekspresi dan berserikat, supremasi hukum, kebebasan beragama, hak untuk bekerja, dan sarana kerja sama antara kedua belah pihak dalam kerangka Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB). Para kolega itu sepakat untuk mengadakan Dialog Hak Asasi Manusia selanjutnya pada 2022 di Arab Saudi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement