REPUBLIKA.CO.ID, DETROIT -- Sebuah organisasi hak-hak sipil Muslim di Amerika Serikat (AS) meminta pihak berwenang setempat mengajukan dakwaan kejahatan kebencian terhadap seorang wanita yang dilaporkan telah mencaci-maki seorang wanita Muslim Afrika-Amerika dalam sebuah penerbangan dari Atlanta ke Detroit pada 11 September 2021. Council on American-Islamic Relations (CAIR) menyerukan wanita tersebut dituntut secara hukum dan ditangkap.
"Kami menyerukan tersangka yang diduga melontarkan retorika anti-Muslim selama serangan itu dituntut secara hukum. Penangkapan cepat bersama dengan penuntutan yang kuat harus dilakukan untuk mencegah tindakan kejahatan kebencian anti-Muslim di masa depan," kata Direktur Eksekutif CAIR cabang Michigan Dawud Walid, dilansir di USA Today, Selasa (14/9).
Menurut laporan CAIR tentang apa yang terjadi di dalam pesawat, wanita Muslim bernama Aicha Toure tengah melakukan perjalanan dengan penerbangan Spirit Airlines 3807 ketika seorang wanita kulit putih, yang tidak dikenalnya, memulai pertengkaran dengan anggota awak yang merupakan minoritas dalam penerbangan tersebut.
Ketika penerbangan mendarat, disebutkan wanita itu juga yang memulai melecehkan dan mengintimidasi seorang wanita tua yang tampaknya keturunan Asia Selatan. Saat itu, Toure kemudian meminta wanita kulit putih itu berhenti memaki wanita tersebut.
Namun, wanita kulit putih itu malah berbalik menjadi kasar dan menyebut Toure sebagai 'teroris Muslim'. Ketika wanita kulit putih itu menyadari Toure dan yang lainnya merekam komentarnya, dia lantas mengarahkan pukulan kepada Toure. Wanita kulit putih itu kemudian ditangkap pihak berwenang.
Insiden yang terjadi bertepatan pada peringatan serangan teror 11 September itu adalah salah satu dari banyak kasus yang dilaporkan Muslim Amerika, terutama di Detroit, dalam dua dekade terakhir. Departemen Kepolisian Otoritas Bandara Wayne County mengonfirmasi penangkapan tersebut.
Polisi mengatakan, tampaknya ada kesalahpahaman antara dua orang wanita. Wanita ketiga (Toure) campur tangan dalam upaya untuk membantu.Wanita ketiga kemudian diserang. Pihak berwenang telah menahan tersangka dan melaporkannya karena penyerangan dan perilaku tidak tertib.