Pihaknya menunjukkan fakta Arab Saudi bersama AS telah menjadi target utama Al Qaeda, bahkan sebelum serangan 11 September. Saudi bersama dengan AS telah berusaha keras dalam menangani orang-orang, uang, dan pola pikir terorisme dan ekstremisme dalam segala bentuknya.
Arab Saudi sangat bangga dengan catatan anti-terorismenya, termasuk upayanya menggagalkan pendanaan teroris, strategi komprehensifnya melawan ideologi ekstremis baik di ranah publik maupun daring, dan degradasi dan kekalahan organisasi teroris di seluruh wilayah Saudi.
Kedubes Saudi mengatakan Kerajaan adalah mitra kontraterorisme yang penting bagi AS. Kedua negara bersama-sama telah melawan Daesh (disebut ISIS di Irak dan Suriah), dan memberikan kemunduran parah bagi Alqaidah di Semenanjung Arab dan ISIS di Yaman.
"Kerja terkoordinasi Arab Saudi dan Amerika Serikat untuk mengacaukan dan mencegat plot teroris selama 20 tahun terakhir tidak diragukan lagi telah menyelamatkan nyawa ribuan orang Saudi dan Amerika, dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih aman," tambahnya.
Sementara itu, kedubes Saudi juga menyatakan simpati kepada para korban. Sebagai korban terorisme dan saksi langsung kengerian dan dampak abadi yang ditimbulkannya pada pria, wanita, dan anak-anak yang tidak bersalah. Arab Saudi memahami rasa sakit dan kesulitan yang tak terlukiskan dari keluarga yang kehilangan orang yang dicintai pada hari yang tak terlupakan itu.
"Mereka tetap ada dalam simpati dan doa kami," bunyi pernyataan kedubes Saudi.