REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Musibah gempa bumi yang terjadi pada awal Januari lalu di wilayah Mamuju menyebabkan banyak korban jiwa, luka berat, hingga rusaknya rumah-rumah warga dan fasilitas publik.
Salah satu yang terdampak adalah terputusnya akses sumber air bersih yang menghubungkan sumber air dari mata air pegunungan ke rumah warga. Tidak terpenuhinya kebutuhan dasar seperti air bersih dan sanitasi, terutama di masa pandemi seperti saat ini dapat mengancam kualitas kesehatan masyarakat secara serius.
Demi mengatasi permasalahan tersebut, PT SMI dan Laznas Baitulmaal Muamalat (BMM) bersinergi untuk memberikan bantuan pembangunan sarana fisik dengan membangun sarana air bersih dan mandi cuci kakus (MCK) di salah satu lokasi yang terdampak gempa bumi cukup parah, yaitu di Dusun Popanga, Desa Botteng Utara, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat pada Jumat (13/8). Infrastruktur MCK dan air bersih yang dibangun oleh PT SMI yang disalurkan melalui BMM dapat dimanfaatkan oleh warga Desa Botteng Utara (sekitar 400 KK) untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti memasak, mencuci, mandi dan lainnya.
Perwakilan tim CSR PT SMI Aldy Nugraha Sigit berharap bahwa bantuan yang diberikan dapat memberi manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat setempat. “Selain itu, kami harapkan pula agar kegiatan ini juga dapat membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Mamuju dalam membangun optimisme dan semangat masyarakat Mamuju untuk bangkit dan kembali membangun daerahnya,”ujar dia lewat keterangan tertulis kepada Republika, Senin (23/8).
Sejalan itu, Wakil Bupati Mamuju Ado Mas’ud, S.Sos menyambut baik pelaksanaan program pembangunan sarana air bersih dan MCK bagi warganya. Dalam acara peresmian, dia mengungkapkan “Pada kesempatan yang baik ini, kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak terutama BMM dan PT SMI yang telah aktif memerikan kontribusi kepada hal-hal yang menjadi persoalan dampak gempa di Kabupaten Mamuju.”
Direktur Eksekutif BMM Novi Wardi mengungkapkan, “Pembangunan sarana air bersih dan MCK merupakan salah satu program rekonstruksi pasca bencana yang fokus pada penyediaan air bersih dengan pembangunan sumur bor serta penyediaan sarana MCK bagi masyarakat. Sejalan dengan komitmen dan konsistensi BMM dalam program rekonstruksi pasca bencana yang sudah dijalankan di beberapa wilayah di Indonesia, tentunya kami sangat menyambut baik sinergi bersama PT SMI kali ini dan kami ucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya karena telah membersamai kami dalam memfasilitasi kebaikan bagi warga korban gempa di Mamuju.’’
Diharapkan dengan adanya bantuan Sarana Air Bersih dan MCK yang diberikan PT SMI dan BMM ini dapat membantu mengatasi permasalahan masyarakat dalam hal kesehatan, terutama bagi mereka yang terdampak bencana gempa bumi di Mamuju. Sebagai informasi, ini merupakan kali ketiga PT SMI dan BMM bersinergi dalam memfasilitasi kebaikan membangun infrastruktur bagi kepentingan masyarakat yang sangat membutuhkan. Sebelumnya, PT SMI bersama BMM telah bekerja sama dalam program CSR untuk membangun 340 rumah harapan bagi korban terdampak gempa bumi di Donggala, Sulawesi Selatan, serta menghadirkan Ambulans Terapung di Banyuasin, Sumatra Selatan.