REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) akan kembali menggelar Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional. STQ Nasional ke-26 ini akan digelar di Kota Sofifi, Maluku Utara pada 16 sampai 25 Oktober 2021.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Dirjen Bimas) Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, mengatakan, STQ Nasional tidak semata menjadi ajang kompetisi. Tapi STQ Nasional juga bertujuan menciptakan generasi milenial yang Qur'ani.
"STQ Nasional ini tidak hanya menjadi kegiatan tahunan saja, tetapi memiliki makna mendekatkan umat kepada nilai-nilai Alquran," kata Kamaruddin melalui pesan tertulis kepada Republika, Senin (28/6).
Ia mengatakan, melalui STQ Nasional, Kemenag ingin meningkatkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Alquran. Untuk mewujudkan generasi milenial Qur'ani yang unggul menuju Indonesia hebat dan maju. Diharapkan STQ Nasional menjadi penyemangat bagi masyarakat untuk terus berinteraksi dengan Alquran.
"Pelaksanaan STQ Nasional yang telah membudaya di Tanah Air menjadi angin segar bagi umat Islam untuk lebih giat dan gemar membaca, mempelajari, memahami, dan mengamalkan Alquran sebagai pedoman hidup yang menuntun manusia kepada perilaku yang baik dan benar," ujarnya saat mewakili menteri agama meluncurkan logo, website dan event STQ Nasional ke-26 di Aula Nuku, Kantor Gubernur Maluku Utara, Senin (28/6).