REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Karena gelombang Covid-19 di seluruh negeri, Imam Shahi Masjid Fatehpuri, India, Mufti Mohd Mukarram Ahmed telah mengeluarkan seruan kepada umat Islam untuk melaksanakan shalat Idul Fitri di rumah. Seruan ini selaras dengan perkiraan para ahli terkait peningkatan kasus kedepannya.
Dilansir dari The Times of India, Selasa (11/5) prediksi peningkatan kasus ini, disebutnya harus diwaspadai setiap orang. Sehingga semua pihak harus menghindari keluar rumah tanpa alasan penting dan mengambil semua tindakan pencegahan yang ditentukan.
Dalam pesan videonya, Mufti Mukarram mengatakan syariah mengizinkan shalat di rumah dalam situasi yang tidak biasa. Pada situasi mendesak, orang-orang harus mengikuti perilaku yang sesuai dengan Covid-19 seperti menghindari keramaian atau pergi ke pasar.
Dia menambahkan dengan penyebaran virus yang tidak terkendali, masyarakat harus menghindari pergi ke masjid untuk sholat, seperti yang mereka lakukan sepanjang Ramadhan. Dia juga menjelaskan prosedur melaksanakan shalat Idul Fitri di rumah sebagai ganti shalat berjamaah.
Dengan meningkatnya kasus dan kesulitan ekonomi yang meningkat, Mufti Mukarram bersikeras umat Islam harus menawarkan zakat fitrah kepada mereka yang berjuang melawan Covid-19 atau mereka yang telah kehilangan orang yang mereka cintai. Dia mengatakan syariah diperbolehkan menggunakan uang sumbangan untuk membantu mereka yang melawan Covid-19. Dia juga mendesak orang-orang berdoa agar virus corona baru yang melanda negaranya ini surut.