REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktur Penerangan Agama Islam, Juraidi menyampaikan terimakasih kepada pemerintah Arab Saudi yang telah membagikan kurma, paket sembako dan paket buka puasa di Indonesia. Menurut dia, memberi adalah kebiasaan atau budaya umum di Arab Saudi untuk menghormati kemuliaan Ramadhan.
"Kita berterimakasih kepada pemerintah Arab Saudi, (memberi) ini kebiasan umum di Arab Saudi dalam rangka menghormati kemuliaan Ramadhan dengan berbagi," kata Juraidi kepada Republika di Atase Agama Kedutaan Arab Saudi, Jakarta, Kamis (15/4).
Ia menerangkan, saling berbagi berasal dari ajaran agama Islam. Ini diimplementasikan dalam bentuk berbagi paket sembako, paket buka puasa dan kurma. Menurut dia, hakikat puasa adalah merasakan penderitaan orang lain. Salah satu makna Idul Fitri juga untuk kebersamaan. "Maka budaya yang dilakukan oleh pemerintah Arab Saudi dan para aghniya di sana setiap Ramadhan dengan berbagi," ujar dia.
Pemerintah Arab Saudi melalui Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Esam Abid Althagafi menyerahkan 3.000 paket sembako dan 10 ribu paket berbuka puasa untuk dibagikan kepada para fakir miskin, anak yatim dan tim medis. Termasuk membagikan 15 ton kurma istimewa hadiah dari Raja Salman bin Abdulaziz dan 30 ribu eksemplar Alquran dengan terjemahan bahasa Indonesia.
Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi telah memberikan kurma untuk Indonesia melalui Kemenag sebanyak 100 ton. Kurma tersebut disalurkan Kemenag melalui ormas-ormas di Indonesia.
Advertisement