REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) bersama Tim Puskeswan Kapanewon Cangkringan melakukan pemeriksaan hewan ternak. Ini dilakukan setelah evakuasi terhadap kelompok rentan dan ternak atas naiknya aktivitas Gunung Merapi.
Sebagian besar ternak milik warga sendiri sudah diungsikan sejak Gunung Merapi berstatus siaga. Kini, mereka dibawa langsung dari kandang ternak sementara di Glagaharjo ke rumah-rumah warga yang ada di Kalitengah Lor.
"Total hewan ternak ada 63 ekor, kami juga membantu memulangkan bersama Tim Puskeswan Cangkringan dan warga sekitar," kata salah seorang relawan Dompet Dhuafa Yogyakarta, Fauzi, lewat rilis yang diterima Republika, Senin (25/1).
Untuk proses pemeriksaan, sesampainya di rumah warga hewan ternak langsung diberikan pengobatan vitamin untuk menjaga kondisi ternak agar terus sehat. Terlebih, ternak itu sudah diungsikan ke Glagaharjo sejak November 2020 lalu.
"Tidak hanya vitamin, kami juga memberikan obat agar nafsu makan ternak tetap terjaga," ujar Fauzi.
Ia menambahkan, mereka tidak cuma membantu memulangkan dan memeriksa hewan ternak yang ada. Tapi, relawan-relawan Dompet Dhuafa Yogyakarta melakukan penyemprotan desinfektan ke area-area kandang sementara Glagaharjo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
