Ia menambahkan, dengan makin gencarnya pemberitaan Ponpes Darul Akhyar di website, buletin maupun media cetak dan online, akan berdampak positif terhadap syiar dakwah pesantren tersebut. “Kita juga berharap dan berdoa, semoga dari Ponpes Darul Akhyar kelak lahir banyak wartawan handal yang mendakwahkan Islam melalui kekuatan pena mereka,” ujar Syamsul Yakin.
Irwan Kelana, wartawan yang juga cerpenis dan novelis mengawali uraiannya dengan memberikan motivasi kepada para peserta tentang hikmah dan manfaat menjadi wartawan sekaligus penulis. “Menjadi penulis dan wartawan mengantarkan saya menginap di berbagai hotel berbintang di Indonesia dan mancanegara. Saya pun berkesempatan mengunjungi lebih 20 negara di Asia, Timur Tengah, Eropa, hingga Amerika. Semua itu gratis, tanpa keluar uang sepeserpun,” kata Irwan.
Tak hanya itu. “Saya diundang haji oleh Kementerian Penerangan Kerajaan Arab Saudi, dan tiga kali umrah. Semuanya gratis. Bahkan saya diminta jadi tour leader rombongan jamaah umrah oleh sebuah travel haji dan umrah,” tuturnya.