Jumat 08 Jan 2021 05:15 WIB

Seruan Bongkar Supremasi Kulit Putih Usai Muslimah Diserang

Tiga serangan bermotif kebencian dalam 8 hari terjadi bulan lalu di Kanada.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Ani Nursalikah
Seruan Bongkar Supremasi Kulit Putih Usai Muslimah Diserang. Ilustrasi
Foto:

Sayangnya, pria tersebut mengejarnya dan mendorongnya ke tanah. Setelah itu, dia menyerang korban. Wanita lain mencoba menolong korban, tetapi didorong ke tanah sebelum beberapa orang yang berdiri mengintervensi dan menghentikan serangan.

Anggota keluarga korban menyebut penyerang merobek jilbab ibunya. Dia juga menyebut korban dengan Nigger atau kata 'N' dan menyuruhnya kembali ke negara asalnya.

"Adik saya mengatakan penyerang memiliki banyak kebencian di matanya. Dia tidak hanya mengatakan ingin membunuh, tapi dari sikapnya membuatnya tepercaya dia benar-benar akan membunuh,” ucap dia.

Polisi mendakwa Richard Bradley Stevens (41 tahun) dengan dua tuduhan penyerangan dan satu tuduhan kejahatan. Keluarga tersebut meminta polisi mengajukan tuntutan terhadap pria kedua yang mereka katakan terlibat dalam serangan itu.

"Telah diputuskan tidak ada bukti untuk mendukung tuduhan terhadap orang kedua dalam insiden yang mengganggu ini," kata Juru Bicara Polisi, Cheryl Voordenhout dalam sebuah pernyataan kepada CBC News.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement