Rabu 06 Jan 2021 05:17 WIB

Mesir Ajukan Syarat Sebelum Buka Jalur Udara dengan Qatar 

Mesir masih ragu terkait hubungan Qatar dengan Ikhwanul Muslimin.

Rep: Alkhaledi Kurnialam/ Red: Ani Nursalikah
Mesir Ajukan Syarat Sebelum Buka Jalur Udara dengan Qatar . Warga Mesir mengibarkan bendera negaranya di atas patung.
Foto:

Menteri tersebut menandatangani Deklarasi Al Ula, yang diumumkan oleh Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman, yang menyerukan diakhirinya keretakan politik dengan Qatar. Keputusan untuk menandatangani deklarasi tersebut sejalan dengan dukungan dan solidaritas Mesir yang berkelanjutan dengan negara-negara Kuartet Arab, dan dalam upaya meningkatkan aksi bersama Arab dalam menghadapi tantangan berat di kawasan itu.

Pertemuan ini terjadi sehari setelah menteri luar negeri Kuwait mengumumkan Arab Saudi akan membuka kembali perbatasannya dengan Qatar mulai 4 Januari. Tiga tahun setelah hubungan diplomatik dan perdagangan terputus.

 

Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani tiba di Al Ula Arab Saudi untuk KTT pada Selasa (5/1) dan disambut dengan pelukan dari Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman. KTT diharapkan untuk melihat penandatanganan kesepakatan antara negara-negara anggota GCC yang akan mengakhiri keretakan politik yang sedang berlangsung. Seperti diketahui, Arab Saudi, UEA, Bahrain, dan Mesir memutuskan hubungan diplomatik dan perdagangan dengan Qatar pada 2017.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement