Sementara itu, ia mengatakan bahwa komunitas Liverpool memiliki masalah kesehatan yang berkaitan dengan stres, kemiskinan, dan kesepian. Karena itu, mereka ingin mengembangkan bangunan terlampir di Brougham Terrace untuk menjadi pusat kesehatan, kesejahteraan, dan wanita. Di dua lantai di atasnya akan ada apartemen hotel (tanpa alkohol) untuk menghasilkan pendapatan bagi masjid.
Jika mereka dapat memiliki tanah yang berhadapan, Mumin mengatakan pihaknya akan mendirikan pusat rujukan dokter umum dan membuka apotek. Pada saat yang sama, menurutnya, mereka tengah mencari cara untuk membuat (pasar) souq Timur Tengah dan pusat perbelanjaan. Sehingga daerah tersebut menjadi 'Abdullah Quilliam Quarter'.
"Pengunjung akan memiliki masjid, pusat kesehatan, tempat tinggal, tempat hidup, makan dan fasilitas medis," katanya.
Selain itu, ia menambahkan bahwa Abdullah Quilliam Society juga tengah mencari mitra bisnis dan investor untuk tahap selanjutnya. Terakhir, ia berpesan untuk Muslim di seluruh dunia tentang kesempatan untuk menghidupkan kembali sebagian sejarah Islam di Inggris tersebut.
"Silakan datang dan lihat masjid pertama di Inggris. Allah SWT telah memberi kami keinginan untuk melakukan pekerjaan yang baik, datang dan bergabunglah dengan masjid ini dan jadikan masjid ini suar cahaya di Inggris Raya," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
