REPUBLIKA.CO.ID, BUCKINGHAMSHIRE -- Masjid Raya Chesham di Inggris berencana membangun fasilitas baru dan memperluas bangunan. Perluasan bangunan dinilai perlu guna memberdayakan komunitas Muslim di kota dan sekitarnya.
Untuk mencapai tujuan itu, pengelola masjid berupaya mengajukan seruan penggalangan dana senilai 1,5 juta poundsterling atau Rp 28 juta. Di laman situs penggalangan dana, pengelola masjid mengatakan uang tersebut akan digunakan untuk mendanai sejumlah proyek baru. Beberapa yang akan dibangun adalah pusat pendidikan, pusat Muslimah, perpustakaan, balai komunitas, gym, parkir, serta fasilitas pendukung kesehatan mental.
Dilansir di Asian Image, Rabu (18/11), Masjid Raya juga ingin memperluas fasilitas ibadah yang ada dan telah setuju mengakuisisi situs di sebelahnya di Bellingdon Road. Akuisisi bangunan ini diperlukan untuk membantu masjid berkembang.
Situs bangunan yang akan diakuisisi ini mencakup dua bangunan industri dan tempat parkir mobil dengan luas tambahan sekitar 11 ribu kaki persegi. Saat ini, diketahui lebih dari 22 ribu poundsterling telah dikumpulkan oleh penyelenggara yang berharap untuk memperluas masjid tersebut.
Masjid Raya Chesham Central pertama kali dibuka oleh sekelompok kecil Muslim di garasi kecil yang terkunci pada 1960-an. Seiring pertumbuhan populasi Muslim di kota itu, bertambah pula kebutuhan akan ruang yang lebih besar dan lebih permanen.
Setelah melakukan pembicaraan besar, sebidang tanah akhirnya dibeli dan dimulai pengerjaan Masjid Chesham, pada Februari 2004. Masjid tersebut kembali resmi dibuka bagi Muslim pada Agustus 2005.
Komunitas Muslim juga telah membantu mengumpulkan lebih dari 1,6 juta Poundsterling untuk pengadaan masjid. Meski demikian, pengelola menyebut bantuan lainnya tetap diperlukan.
"Penggalangan dana telah diluncurkan dan dibutuhkan 1.525.000 poundsterling. Kami mendorong setiap pihak untuk membantu kami agar penyelesaian masjid bisa dilakukan dengan cepat," tulis penyelenggara penggalangan dana.