REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, telah kembali ke Indonesia setelah tiga tahun terakhir berada di Arab Saudi. Rizieq akan menjalani ibadah sholat Jumat pertamanya di Indonesia sejak saat itu di Masjid Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariat, Megamendung, Bogor.
"(Melaksanakan sholat Jumat) di masjid Ponpes Agrokultural Markaz Syariat Megamendung Bogor," ungkap pengacara FPI, Azis Yanuar, kepada Republika, Rabu (11/11) malam.
Meski begitu, Azis tidak begitu mengetahui apakah Rizieq akan menjadi pengisi khotbah Jumat dan imam sholat atau tidak. Semetara, untuk kegiatan pada Rabu (11/11) kemarin, Azis mengungkapkan, Habib Rizieq bertemu dengan para petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kediamannya, Petamburan, Jakarta.
"(Bertemu dengan) petinggi PKS," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, memastikan jika partai yang ia pimpin siap bersinergi dan berkolaborasi dengan HRS untuk mewujudkan revolusi akhlak bangsa Indonesia.
"PKS siap bersinergi untuk mewujudkan revolusi akhlaq bangsa," kata Syaikhu dalam keterangan, Rabu.
Mantan Wakil Wali Kota Bekasi ini menilai, bangsa ini akan kuat jika dibarengi dengan akhlaq yang juga kuat. “Ketika bangsa ini akhlaknya kuat, bangsa ini kuat. Kembalinya HRS ke Indonesia akan menambah kuatnya bangsa," ujar Syaikhu.
Turut mendampingi dalam pertemuan tersebut, ketua Majelis Syuro PKS, Habib Salim Segaf Al-Jufri, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi dan petinggi PKS lainnya.