REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Muhammad Gifari Akbar (16 tahun) menjadi viral setelah fotonya yang sedang membaca Alquran tersebar di media sosial. Remaja asal Kabupaten Garut yang sehari-harinya mengumpulkan barang rongsokan itu mendapat banyak tawaran untuk masuk ke pesantren. Bahkan, Akbar juga diangkat menjadi anak asuh Syekh Ali Jaber dan akan diajak umrah.
Akbar sendiri telah memutuskan untuk masuk ke pesantren. Pesantren yang akan menjadi tempatnya menimba ilmu ke depannya adalah Pesantren Al Ihsan di Bandung.
Ayah Akbar, Unan (42) mengatakan, telah memberi izin kepada anaknya untuk menimba ilmu di pesantren. "Memang cita-cita saya dari kecil mau pesantren, tapi gak bisa. Sekarang Allah membuat anak saya ke pesantren. Mudah-mudahan memang jalannya dia," kata dia saat dihubungi Republika, Ahad (8/11).
Ia juga merasa bangga anaknya diangkat menjadi anak asuh Syekh Ali Jaber. Apalagi sampai diajak umrah. Sebab ia tak pernah menyangka anaknya akan mendapat kesempatan itu.
"Sangat bahagia sekali. Sangat senang," kata dia.
Unan juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung anaknya untuk belajar agama. Ia berharap, kebaikan itu dibalas oleh Allah SWT.
Sebelumnya, sosok Akbar menjadi viral setelah fotonya yang sedang membaca Alquran di Jalan Braga, Kota Bandung, tersebar di media sosial (medsos). Ketika itu, remaja asal Kabupaten Garut itu sedang beristirahat sembari menunggu hujan reda saat bekerja mencari barang rongsokan.
Setelah fotonya viral, Akbar mengaku banyak orang yang mencari dirinya. Bahkan, ia sempat didatangi orang dari Jakarta yang mengaku perwakilan dari ustaz Yusuf Mansur.
Selain itu, banyak juga sejumlah orang yang mendatangi dirinya. Orang-orang itu menawarkan Akbar untuk masuk ke pesantren.
Akbar juga ingin masuk masuk ke pesantren. Sebab, ia memiliki mimpi untuk membangun pesantren pada massa tua mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
