REPUBLIKA.CO.ID, LAHORE -- Departemen Punjab Auqaf menonaktifkan pengelola Masjid Wazir Khan yang bersejarah di Lahore, Pakistan, terkait kasus syuting video musik, Ahad (9/8). Kepala Menteri Punjab, Usman Buzdar, telah memperhatikan sebuah rekaman video musik di lokasi masjid dan meminta laporan dari menteri terkait dan sekretaris departemen tersebut.
"Masjid adalah tempat tersuci dan tidak ada yang boleh menginjak-injak kesuciannya. Siapa pun yang terbukti bertanggung jawab tidak akan luput," demikian pernyataan Buzdar dalam sebuah lampiran resmi, dilansir di Dawn, Senin (10/8).
Dalam pernyataannya, kepala menteri Punjab menegaskan, dia tidak akan membiarkan kesucian masjid dilanggar dalam keadaan apa pun. Buzdar lantas memerintahkan agar dilakukan penyelidikan menyeluruh dan mereka yang bertanggung jawab atas insiden tersebut diidentifikasi.
Sementara itu, aktris Saba Qamar dan penyanyi Bilal Saeed menghadapi badai kritik setelah terungkap mereka melakukan rekaman video di dalam masjid bersejarah tersebut. Nama Qamar menjadi tagar teratas yang ramai dibahas di Twitter setelah video tersebut beredar viral beberapa hari lalu.
Pemerintah Punjab telah mendapat tekanan untuk mengambil tindakan dari sekutu politiknya, Liga Muslim Pakistan dan para ulama yang berkumpul di Lahore. Namun, sang aktris Qamar membantah kritikan tersebut dan memberikan penjelasan di Twitter.
"Hanya ada satu adegan syuting di masjid yang merupakan prolog video musik adegan Nikah. Itu tidak direkam dengan musik pemutaran apa pun juga tidak diedit ke trek musik," demikian unggahan Qamar di Twitter-nya.
Bilal mengeluarkan video permintaan maaf kepada Muslim yang sakit hati masjid dijadikan tempat syuting. Dia mengklarifikasi dia adalah Muslim sehingga tidak mungkin melakukan hal yang bertentangan dalam Islam.
"Saya bersumpah demi Allah kami tidak memainkan lagu atau menari di dalam masjid," kata Bilal, dilansir di The Nation, Senin (10/8).
Dia menambahkan, adegan syuting di Masjid Wazir Khan akan dipotong di videonya. Dia mengaku tidak dengan sengaja ingin menyakiti umat Muslim di Pakistan.
Qamar dan Saeed tengah mengerjakan video lagu baru berjudul "Qubool Hai". Aktris ini membuat debut penyutradaraannya dengan lagu tersebut.
Dalam unggahan lain di Twitter, Qamar mengatakan video BTS yang beredar di media sosial hanyalah trailer. Menurut laporan berita, syuting video itu berlangsung di ruang utama masjid.
Seorang pejabat Auqaf mengatakan karena sejarah masjid tersebut, orang-orang pergi ke sana untuk melangsungkan acara nikah. Karena itulah, izin syuting nikah diberikan di sana. Sumber mengatakan nama pengelola masjid, Ishtiaq Ahmed, kemudian diberhentikan atas insiden tersebut.