REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Menteri Pendidikan Turki, Ziya Selçuk, mengatakan tingkat hunian sekolah-sekolah Islam, Sekolah Menengah Anatolia İmam Hatip, telah mencapai 99,8 persen.
Hampir 1,5 juta siswa mengikuti ujian masuk sekolah menengah nasional pada bulan Juni. Mereka lantas menyerahkan daftar sekolah yang diinginkan setelah hasilnya terungkap pada bulan Juli.
Selçuk membagikan statistik terkait siswa yang diterima di berbagai sekolah, Senin (10/8) kemarin. Salah satu yang paling menarik perhatian ada di sekolah İmam Hatip.
Menurut Menteri Pendidikan ini, 87 persen siswa-siswi mendaftarkan sekolah Islam sebagai salah satu dari tiga preferensi teratas. Dan mereka diterima di sekolah tersebut.
Dilansir di Duvar English, data satistik tersebut mengundang kemarahan di media sosial. Ratusan pengguna menunjukkan fakta bahwa siswa yang gagal mendaftar di sekolah menengah secara otomatis ditempatkan di sekolah İmam Hatip.
Ada juga pengguna yang mengatakan mereka dipaksa untuk memilih sekolah İmam Hatip. Hal ini dilakan bukan atas kemauan mereka sendiri.
Sejak berkuasa pada tahun 2002, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang berkuasa sangat mementingkan sekolah İmam Hatip.
Sumber: