Kamis 18 Jun 2020 08:12 WIB

Pesantren Raudhatul Quran Bogor Bersiap Sambut Santri Baru

Pondok Raudhatul Quran Bogor menekankan pembinaan spiritual dan skill santri.

Rep: Nugroho Habibi/ Red: Nashih Nashrullah
Pondok Raudhatul Quran Bogor menekankan pembinaan spiritual dan skill santri. Ilustrasi santri di pesantren.
Foto: Antara/Saiful Bahri
Pondok Raudhatul Quran Bogor menekankan pembinaan spiritual dan skill santri. Ilustrasi santri di pesantren.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – Pesantren Tahfidz Raudhatul Quran Bogor segera membuka penerimaan santri baru untuk menyambut tahun ajaran 2020/2021. 

 

Baca Juga

Pemilik Pesantren Raudhatul Quran Parung, Ustazah Sahniar Saragi, menjelaskan terdapat 11 program yang disajikan untuk dapat menghafal Alquran sambil sekolah. 

 

 

"Alhamdulillah tahun ini kami menerima santri putra/putri baru," kata Ustazah Sahniar melalui keterangannya, Rabu (17/6).  

 

Dia menjelaskan, pesantrennya menitik beratkan pada dasar hafalan hingga terbiasa dengan Alquran. Demikian, karakter santri dapat terbentuk ke arah yang lebih baik.  

 

Adapun 11 program yang ditawarkan, di antaranya, Mutqin Murajaah Hafalan, SMP dan SMA hafal Alquran dengan mendidik anak sambil menghafal Alquran, sekolah SMA tamat hafal Alquran, hingga liburan sepekan hafal dua Juz. Tak hanya tingkat sekolah, lanjut Ustazah Sahniar, program hafal Alquran juga disediakan untuk para mahasiswa.  

 

"Bukan hanya anak melainkan program menghafal cepat juga untuk mahasiswa, kuliah dan juga umum," jelasnya. 

 

Dia menguraikan, pondok pesantren yang beralamat di Desa Waru Jaya, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor, itu tidak hanya menghafal Alquran. 

 

Selama menempuh pendidikan, santri dan santriwati dapat mengikuti seminar dengan menghadirkan tokoh agama dari Palestina, Yaman, Al-Azhar Mesir, serta Kota Madinah dan Makah, dan Arab Saudi. 

 

Selain itu, santri dan santriwati di Tahfidzh Raudhatul Quran akan dibekali dengan ketrampilan olahraga ekstra kulikuler (eskul) seperti berkuda, renang hingga memanah. Mereka, juga diajarkan pidato, kitab kuning, hingga hadrah.

 

"Bagi santri berprestasi mendapat umroh gratis. Anak-anak yang ingin terus lanjut belajar Alquran bisa dengan mengambil Sanad Alquran ke Timur Tengah seperti Mesir, Madinah, dan lain-lain," katanya. 

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement