REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Yayasan UPZ Pundi Amal Bakti Umat berkoordinasi dengan Baznas Kota Bekasi turun ke lokasi banjir yang terisolir dari bantuan pemerintah karena jalur menuju lokasi terputus disebabkan banjir yang masih menggenangi jalan. Terdapat lebih dari 2.000 warga terisolir dan butuh bantuan berupa baju layak pakai, makanan, air bersih dan obat-obatan.
Sebelumnya PABU, UPZ PABU mendistribusikan bantuan kepada warga korban terdampak banjir di tiga kelurahan sekecamatan Jatiasih. Kejadian pascabencana sering kali menjadi suatu kejadian yang sangat menyiksa bagi korban bencana.
Belum hilang rasa trauma usai hadapi bencana yang baru saja dihadapi para korban bencana, harus hadapi kenyataan bahwa lingkungan tempat dia tinggal dan harta bendanya hancur terdampak bencana. Hal ini harus menjadi perhatian semua pihak, tidak harus menjadi tanggung jawab pemerintah saja.
Yayasan UPZ Pundi Amal Bakti Umat berkoordinasi dengan Baznas Kota Bekasi turun ke lokasi banjir yang terisolir dari bantuan pemerintah.
UPZ PABU bersama Baznas Bekasi melakukan upaya distribusi bantuan korban bencana banjir kepada warga tiga kelurahan se-Kecamatan Jatiasih. Warga Kelurahan Jatimekar yang berada di Komplek Nasio dan Graha Indah terdampak oleh bencana banjir yang dilintasi oleh Kali Cakung setinggi lebih kurang mencapai 150 sentimeter, membuka posko banjir dipinggir jalan gerbang Komplek Nasio depan pom bensin Jatimekar mendapat distribusi bantuan logistik dari UPZ PABU yang diterima langsung oleh Kasie Kesos Kelurahan Jatimekar Wartiningsih, berupa air mineral, mi instan, beras dan baju layak pakai.
Wartiningsih menyampaikan, ucapan terima kasih atas bantuan dari UPZ PABU kepada korban banjir warga Jatimekar. "Semoga makin berkah," ujarnya disela sela kesibukannya menata bantuan logistik.
Selanjutnya UPZ PABU juga mendistribusikan bantuan kepada warga Kemang Ifi Kelurahan Jatirasa. Yang diterima langsung oleh korban banjir Aiptu Markaban Bimaspol Kelurahan Jatikramat yang juga tokoh masyarakat warga Komplek Kemang Ifi.
Selanjutnya UPZ PABU juga memberi bantuan kepada warga komplek Cahaya Kemang Permai Kelurahan Jatikramat Kecamatan Jatiasih yang diterima langsung oleh ketua panitia dapur umum Ketua Rukun Warga 04 Kelurahan Jatikramat Rosyid. Kegiatan ini juga di isi dengan pembacaan doa kepada korban banjir serta memberi sugesti motivasi agar para warga korban terdampak banjir tabah dan sabar hadapi musibah ini yang di ikuti oleh warga RW. 04 dan dilanjutkan penyerahan bantuan secara simbolis dari Ketua PABU H. Qodiran, M.Si kepada Ketua RW 04 Rosyid.
Pada 26 januari 2020 UPZ PABU berkoordinasi dengan BAZNAS Kota Bekasi akan kembali memberikan bantuan berupa sembako, uang tunai dan pemeriksaan kesehatan bagi 100 anak yatim dan dhuafa yang terkena dampak banjir. Ini sebagai pbentuk kepedulian pasca terjadinya banjir kemarin di Tambun Bekasi Utara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
