REPUBLIKA.CO.ID, SERANG— Wali kota Serang, Banten, Syafrudin menargetkan penghimpunan zakat Rp1 miliar per kecamatan di Kota Serang.
"Kita punya target Rp1 miliar per kecamatan dalam berzakat, semoga saja tercapai," kata Syafrudin saat menghadiri Milad Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kota Serang ke-9 di Gedung UPI Traning Center di Serang, Selasa (17/12).
Menurut Syafrudin, Baznas Kota Serang juga telah berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat Kota Serang dalam berzakat, karena dari urutan terbawah meningkat menjadi urutan ke-6 di Banten. "Tadinya kita ke-8, dalam kesadaran berzakat. Semoga tahun depan bisa masuki urutan ke-3," katanya.
Pada 2020, lanjut Syafrudin, Baznas Kota Serang memiliki tugas yang diamanatkan oleh undang-undang maupun agama. Karena harus menyadarkan masyarakat untuk bisa menyisihkan 2,5 persen rezekinya untuk berzakat.
Tak hanya itu, untuk pegawai aparatur sipil negara (ASN) juga sudah dibuat himbauan maupun intruksi dalam menyalurkan zakatnya sebesar 2,5 persen. "Bahkan, sebagian gaji ASN telah kita potong untuk memberikan zakat tahunan. Inipun berdasarkan pengahasilan bersih wajib ASN dalam membayar zakat 2,5 persen," ucapnya.
Ketua Baznas Kota Serang, Habibi Asafah, mengatakan dirinya akan berupaya melaksanakan amanah dari Wali Kota Serang.
Oleh karena itu, pihaknya sedang menyusun rancangan program di 2020, untuk menarik perhatian masyarakat di setiap Kecamatan untuk bisa berzakat. "Inipun tugas dari Wali Kota Serang, dan masyarakat harus diingatkan. Dari Rp 30 ribu zakat fitrah, masa iya tidak mampu. Semoga saja target 2020, per kecamatan Rp1 Miliar bisa terlaksana," kata Habibi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika