Jumat 22 Nov 2019 23:11 WIB

Kota Ambon Siap Selenggarakan Lomba Qasidah Tingkat Nasional

Ambon menjadi tuan rumah lomba qasidah nasional.

Qasidah (ilustrasi)
Foto: republika/Tahta Aldila
Qasidah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON— Kota Ambon bersiap menyelenggarakan lomba qasidah tingkat nasional yang dijadwalkan pada 25 hingga 30 November 2019.   

 “Bukan saja bersiap. Tetapi, sangat siap sebagai tuan rumah penyelenggaraan lomba qasidah yang pesertanya tercatat lebih banyak dari event sebelumnya sehingga panitia daerah optimal mempersiapkan pelaksanaannya," kata Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Seni dan Qasidah (LASQI) Maluku, Widya Pratiwi, di Ambon, Jumat.

Baca Juga

Istri Gubernur Maluku, Murad Ismail ini memastikan, panitia daerah tinggal mempersiapkan tahapan terakhir penyelengaraan lomba qasidah nasional di Lapangan Letkol Chr L Tahapary, Tantui, Kota Ambon.

"Saya mengecek tinggal lima wilayah yang belum mengonfirmasi keikutsertaan. Namun, pastinya peserta terdaftar saat ini sebanyak 1.000 orang," ujarnya.

Widya mengemukakan, istri Gubernur Aceh, telah menyatakan kesediaannya untuk menghadiri lomba seni qasidah di Ambon, sedangkan lainnya sedang dikonfirmasi DPP LASQI.

"Pastinya DPP Lasqi intensif berkoordinasi dengan Menag, Fachrul Razi terkait kehadiran peserta maupun pejabat dari 33 provinsi serta Presiden, Jokowi yang diharapkan membuka lomba seni dan qasidah nasional di Ambon," tambah Widya.

Sedangkan Sekkot Ambon, Anthony Latuheru, mengharapkan, Presiden Jokowi berkenan membuka Lomba seni dan qasidah nasional yang undangannya menjadi tanggung jawab DPP LASQI dan Menag Fachrul Razi.

Dia mengharapkan kehadiran Presiden sebagaimana event keagamaan lainnya seperti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXIV di Kota Ambon pada 8 hingga 19 Juni 2012 dan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional XI di Ambon pada 2 hingga 12 Oktober 2015.

Selain itu, Pesta Paduan Suara Gereja (Pesparani) Katholik Nasional I di Ambon pada 27 Oktober hingga 2 November 2018.

"Event ini juga diarahkan Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy untuk mendukung United Nation of Education, Scientific, dan Culture Organization (UNESCO) merealisasikan Ambon sebagai kota musik dunia," lanjut Anthony.

 

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement