REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – GAS Motorcycle Jakarta punya cara tersendiri untuk mengajak para pecinta motor gede (moge) memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. 

Bertempat di Triumph Jakarta pada Rabu (20/11) para raider moge bersama-sama para anak yatim piatu dan dhuafa menggelar zikir bersama. Kegiatan yang diselenggarakan GAS Motorcycle Jakarta itu juga diisi dengan santunan bagi para anak yatim piatu dan dhuafa. 

Peringatan Maulid Nabi SAW ala para pecinta moge itu semakin menarik dengan ceramah agama yang diisi Ustaz Evie Effendi.  

Direktur GAS Motorcycle Jakarta, Yudi Yulianto, mengatakan kegiatan tersebut semata sebagai rasa syukur GAS Motorcycle Jakarta. Selain itu, kegiatan itu bertujuan untuk mengajak para pecinta moge lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan menambah ilmu pengetahuan agama. "Jadi bukan hanya senang-senang, bukan hanya race, melainkan dengan menambah ilmu," kata Yudi kepada Republika.co.id.  

Menurut Yudi, kegiatan semacam itu rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Selain memperingati Maulid Nabi SAW, GAS Motorcycle Jakarta beserta para pecinta moge kerap menggelar saur on the road pada bulan suci Ramadhan serta kegiatan sosial dan keagamaan lainnya. "Tiap tahun kita selenggarakan ini, tergantung momennya ya, apa maulid atau Ramadhan. Itu rutin bersama teman-teman moge," katanya.  

Dalam maulid yang mengangkat tema “Targetkan Ridho Illahi untuk Mencapai Pengampunan Hidup” ini, Ustaz Evi Effendi mengingatkan untuk mensyukuri nikmat-nikmat Allah SWT serta memanfaatkan waktu hidup untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal baik dengan mengharap ridha Allah SWT.  

"Yuk kembali ke Allah, targetkan ridha Allah. Dengan apa manusia masuk surga? Dengan ridha Allah," katanya.  

Ustaz Evi juga mengingatkan para pecinta moge untuk menghilangkan rasa keakuan dalam dalam diri dan lebih mengedepankan rasa tawadhu dan mengingat kelemahan diri di hadapan Allah SWT.

Selain itu, dia juga mengajak agar para pecinta moge untuk mempertebal kecintaan kepada Nabi Muhammad dan mengikuti setiap apa yang diajarkannya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika