REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR- Pemerintah Kabupaten Tanah Datar melaksanakan kegiatan Waqaf 1.000 Hafiz ke-4 di Halaman Istano Basa Pagaruyung, Ahad (13/10) kemarin. Bupati Kabupaten Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi mengatakan mereka selalu mengadakan Waqaf 1.000 Hafiz setiap tahun supaya mendapat keberkahan dari Alquran untuk dunia dan akhirat.
Irdinansyah menyebut visi Tanah Datar adalah menjadi kabupaten Madani dalam nilai-nilai Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah. Salah satu bentuk perwujudannya adalah menjadi negeri para penghafal Alquran.
“Kegiatan Waqaf 1.000 Hafiz sebagai salah satu bentuk pengejawantahan visi tersebut, dengan melahirkan hafiz dan hafizah di Tanah Datar Luhak Nan Tuo sesuai cita-cita menjadikan Tanah Datar kabupaten tahfiz,” kata Irdinansyah melalui siaran pers yang diterima Republika, Senin (14/10).
Irdinansyah mengatakan upaya pemerintah kabupaten Tanah Datar mendorong anak-anak menjadi penghafal Alquran ibarat menanam bibit-bibit unggul. Hasilnya akan disemai nanti di kemudian hari ketika para penghafal yang dididik dari sekarang akan menjadi pengayom masyarakat Tanah Datar dan Indonesia secara umum.
Irdinansyah menyebut program pembinaan Alquran khususnya tahfiz di Tanah Datar sejak tiga tahun terakhir sudah membuahkan hasil. Para hafiz dan hafizah yang masuk dalam kontingen Tanah Datar menjadi juara umum pada MTQ Nasional ke 38 tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun ini.
Lima dari sembilan cabang yang dijuarai kontingen Tanah Datar berasal dari cabang Hafzil Quran. "Program rumah tahfiz meningkatkan kualitas para hafiz di Tanah Datar," ucap Irdinansyah.
Bupati Tanah Datar mengatakan sekarang di daerahnya terdapat 167 rumah tahfiz. Semua sejak ia menjabat di Tanah Datar hanya ada 6 rumah tahfiz. Irdinansyah menyebut ia ingin konsisten menjalankan program yang membuat Tanah Datar kental dengan nuansa Islami dan menjadi pencetak bibit-bibit unggul penghafal Alquran. Peserta Waqaf 1.000 hafiz adalah anak berusia 12 tahun ke bawah sebanyak 1.000 orang yang telah diseleksi dari 2.251 peserta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
