Selasa 13 Aug 2019 21:13 WIB

Gaji dan Sedekah

Sahabat Nabi SAW ini sempat menolak menerima gaji dan memilih sedekah

Ilustrasi Sedekah
Foto: dok. Republika
Ilustrasi Sedekah

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Idris Thaha

Suatu hari, seorang sahabat bernama Abdullah bin Sa'di datang kepada Khalifah Umar bin Khaththab. Umar kemudian mengonfirmasikan cerita yang sampai ke telinganya.

Baca Juga

"Benarkah Anda mengepalai beberapa urusan orang banyak, tapi Anda menolak gaji yang menjadi hak Anda?'" tanya Umar.

"Benar begitu," jawab Abdullah.

"Apa maksud Anda menolak gaji itu?" tanya Umar lagi.

"Saya punya beberapa ekor kuda dan hamba sahaya. Saya serba cukup. Saya bermaksud menjadikan gaji itu sebagai sedekah kepada kaum Muslimin," jelas Abdullah.

"Janganlah Anda berbuat begitu,'' ujar Umar, "Saya pernah menghendaki seperti yang Anda kehendaki, tetapi Nabi Muhammad SAW menyerahkan pemberian itu kepada saya, meski saya mengatakan, 'Berikanlah itu kepada orang yang lebih memerlukan dari saya.' Suatu ketika, Rasulullah SAW memberikan uang kepada saya, sedangkan saya tetap mengatakan, 'Berikanlah itu kepada orang yang lebih memerlukan dari saya.'

Lalu, Nabi SAW bersabda, 'Ambil dan miliki uang itu, kemudian kamu boleh menyedekahkannya. Harta (uang) ini memang diberikan kepadamu, sedangkan engkau tidak mengharapkan dan tidak memintanya, maka hendaklah engkau ambil! Dan kalau tidak ada, jangan engkau ikuti keinginanmu (untuk memperolehnya).'"

***

Dialog singkat para sahabat Nabi SAW itu dikutip dari kitab hadis Shahih Bukhari. Hadis tersebut tak hanya menjelaskan hak memeroleh gaji bagi orang yang telah bekerja, tetapi juga memberikan teladan betapa mulianya Abdullah bin Sa'di.

Dari Abdullah, kita dapat belajar tentang semangat berbagi dan hidup serba cukup, alih-alih serakah. Dengan begitu, kita dapat mengasah rasa empati terhadap sesama yang hidup dalam keterbatasan.

Nabi SAW telah memberi peringatan. Seperti diungkapkan dalam hadis riwayat Asma binti Abu Bakar Ash-Shiddiq:

"Janganlah engkau menahan-nahan (harta untuk disedekahkan) karena Allah akan menahannya pula untukmu. Karena itu, keluarkanlah harta itu menurut kesanggupanmu.''  

sumber : Pusat Data Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement