Selasa 30 Jul 2019 19:34 WIB

Baznas Ajak Siswa Peringati Hari Harimau Internasional

Para siswa terdampak bencana itu mendapatkan hadiah boneka untuk mengurangi stres.

Para siswa SDN 21 Sindue-Donggala, Sulawesi Tengah menunjukkan kegembiraan mereka sambil memegang boneka harimau.
Foto: Dok Baznas
Para siswa SDN 21 Sindue-Donggala, Sulawesi Tengah menunjukkan kegembiraan mereka sambil memegang boneka harimau.

REPUBLIKA.CO.ID, DONGGALA --  Baznas mengadakan edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan, etika dan sikap terhadap teman dan semua benda  yang ada di sekitar di SDN 21 Sindue-Donggala, Sulawesi Tengah, Senin (30/7).

Di samping itu siswa juga dikenalkan berbagai macam jenis hewan yang ada di darat dan laut. Salah satunya adalah  harimau. “Ini merupakan upaya Baznas mengajak para siswa terdampak bencana  gempa di Sulteng untuk  memperingati Hari Harimau Internasional yang jatuh pada tanggal 29 Juli 2019,” kata Koordinator Pendidikan Pasca Bencana Baznas, Suli Hendra melalui rilis yang  diterima Republika.co.id, Selasa (30/7).

Ia mengemukakan, anak-anak mendengarkan dongeng tentang maraknya konversi hutan yang dilakukan oleh manusia sehingga mengakibatkan beberapa hewan-hewan langka seperti harimau dan orang utan semakin terancam keberadaannya.

“Dengan mengajarkan untuk cinta terhadap lingkungan dan peduli terhadap satwa dilindungi tersebut diharapkan ke depan  generasi penerus bangsa ini dapat terus melihat hewan-hewan tersebut,” ujarnya.

Kegiatan tersebut mendapatkan respons positif dari para siswa.  "Terima kasih kakak-kakak Baznas  yang sudah memberikan pengetahuan kepada kami tentang pentingnya menjaga lingkungan dan peduli terhadap hewan. dan Terima kasih juga atas bantuan boneka yang telah diberikan," ungkap Nurasa,  salah satu siswa.

Suli mengungkapkan, sekolah lainnya yang mendapatkan donasi boneka adalah SDN Rogo-Sigi, MIS al-Amiin-Donggala, SD Alkhairaat Kota Pulu - Sigi, SDN 6 Banawa Tengah-Donggala, SD Inpres Sibedi - Sigi, dan SDN 1 Banawa Tengah (Kola-Kola) - Donggala

Suli menyebutkan, bantuan boneka ini berasal dari perusahaan Jepang  yang diberikan melalui The Japan Foundation dan dibagikan kepada para siswa terdampak di Sulawesi Tengah oleh Baznas. “Boneka adalah salah satu media untuk mengurangi stres berat yang sedang dihadapi oleh para siswa terdampak bencana.  Sehingga, para siswa dapat belajar seperti sebelumnya,” kata Suli Hendra.

 

Caption: Para siswa SDN 21 Sindue-Donggala, Sulawesi Tengah menunjukkan kegembiraan mereka sambil memegang boneka harimau.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement