Ada beberapa pelajaran menarik yang bisa diambil dari kisah Musa dan Firaun di atas. Pertama, berpegang teguhlah kepada kali mat lailaahaillallah. Untuk menegakkan kalimat ini lah sesungguhnya kitab-kitab itu diturunkan. Untuk kepentingan tauhid sesungguhnya para rasul diutus. Untuk tujuan yang sama, langit, bumi, dan seisinya diciptakan.
Pelajaran berikutnya adalah masalah kemenangan. Allah akan selalu menolong para wali-Nya dan akan menguatkan para keka sih-Nya. Meski mereka terlihat sebagai orang kalah dan terpinggirkan, maka sesungguhnya me reka akan menuai hasil dari kerja kerasnya.
Berikutnya, tentang teknik berdakwah. Bagaimana seorang penyeru kebenaran bisa mengeta hui celah yang bisa dilalui un tuk me nyentuh hati lawan bicara, yakni dengan menghilangkan sikap kasar yang dapat melukai perasaan.
Kemudian, seorang Muslim tidak perlu merasa khawatir dan takut. Sesungguhnya jiwa manu sia berada dalam genggaman Allah. (Ditukil dari buku Sen tuh an Spritual Aidh al Qarni karya Dr Aidh Al Qarni).