Senin 15 Jul 2019 23:04 WIB

Arah Kiblat Sejumlah Masjid Melenceng di Cirebon

Arahnya melenceng dari tujuh hingga 10 derajat.

Menentukan arah kiblat (Illustrasi)
Menentukan arah kiblat (Illustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Arah kiblat sejumlah masjid di Kota Cirebon, Jawa Barat, melenceng dari tujuh hingga 10 derajat. Hal itu berdasarkan kalibrasi arah kiblat yang dilakukan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) setempat.

"Kita lakukan kalibrasi di 24 masjid dan sebagian besar arah kiblatnya melenceng," kata Kasi Penyelenggara Syariah Kemenag Kota Cirebon Rokhiyatun di Cirebon, Senin (15/7).

Baca Juga

Rokhiyatun mengatakan ketidaksesuaian arah kiblat itu tidak terlalu jauh. Namun dari hasil kalibrasi rata-rata melencengnya arah kiblat itu tujuh sampai 10 derajat.

Akan tetapi ada juga masjid yang arah kiblatnya sudah tepat sesuai dengan yang seharusnya. "Pada dasarnya arah kiblat masjid cukup dikalibrasi satu kali, yakni saat dibangun," tuturnya.

Dia melanjutkan untuk kalibrasi juga bisa dilakukan lagi terutama saat terjadi fenomena alam tertentu yang menyebabkan pergeseran posisi lempeng bumi, misalnya gempa bumi dan tsunami. Untuk itu, pihaknya membagikan alat kalibrasi arah kiblat ke DKM yang masjidnya telah dikalibrasi, agar mereka bisa mengalibrasi masjid dan musala disekitarnya sehingga arah kiblatnya sesuai. "Kalau ada fenomena alam itu, kami akan umumkan untuk kalibrasi ulang," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement