REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil direncanakan akan meresmikan Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz, Rabu (10/7). Pesantren tersebut berada di Jalan H Demak, Kampung Sukamulya, Desa Rancadaka, Kecamatan Pusakanagara, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
“Insya Allah yang akan meresmikan Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz adalah Gubernur Jawa Barat, H Ridwan Kamil ST, MUD. Kemudian tausiyah oleh Dr Zainul Majdi MA, dan doa oleh Ustaz Yusuf Mansur,” kata pendiri dan pengasuh PesantrenTahfidz Ibnu Hafidz, Ustaz Taslim Hafidz Lc melalui rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (7/7).
Ia menambahkan, Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz didirikan pada 22 Februari 2018. Jenjang pendidikan yang diadakan di pesantren ini adalah SMP dan SMA. “Kehadiran Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz untuk menjawab tantangan zaman, dan membantu mencerdaskan anak bangsa,” ujar Taslim.
Sebagai pesantren tahfizh, maka tahfizhul Quran (menghafal Alquran) menjadi muatan utama Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz. Namun tak hanya itu. Para santri juga diajarkan menghafal hadis dan menguasai bahasa Arab. “Target tahun pertama, santri hafal Alquran 30 juz, hafal 40 hadis, dan lancar berbahasa Arab,” tuturnya.
Taslim bersyukur, sejak awal kehadirannya, Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz diminati oleh masyarakat. “Tahun pertama, yang mendaftar ada 126 calon santri. Namun yang dapat kami terima baru 40 santri. Tahun ini, yang merupakan tahun kedua, kami menargetkan bisa menerima 300 santri,” tuturnya.
Ia menyebutkan, Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz terus berupaya melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan. Hal itu untuk menciptakan suasana belajar-mengajar yang menyenangkan dan mencerahkan, khususnya dalam bidang tahfizh Quran.
“Hingga saat ini, fasillitas yang sudah ada di Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz adalah masjid, asrama putra,dan asrama putri, serta asrama guru-guru,” kata Taslim.