REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Masjid Indonesia (DMI) menginisiasi sejumlah organisasi kepemudaan dan remaja masjid, di antaranya BKPRMI, JPRMI, ISYEF, dan Prima. Menurut Wakil Ketua Umum DMI Syafruddin, tujuan konsolidasi ini untuk menguatkan persaudaraan sesama Muslim (ukhuwah Islamiyah) serta menjaga persatuan umat Islam. Apalagi, konteksnya kini bulan suci Ramadhan.
"Saya secara pribadi sangat concern dengan perkembangan pemuda dan remaja masjid yang ada. Karena, nantinya di tangan Anda (pemuda Muslim--Red) perkembangan peradaban Islam akan dikelola," kata Syafruddin dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (6/5) malam.
Pertemuan dengan perwakilan organisasi pemuda dan remaja masjid dilakukan Syafruddin di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Jakarta, kemarin.
Dia meminta segenap organisasi remaja masjid mengisi Ramadhan kali ini dengan berbagai kegiatan positif. Harapannnya, masjid kian dijadikan sebagai pusat agama, pendidikan, ekonomi, dan budaya.
"Silakan setiap organisasi berjalan sesuai AD/ART. Tidak akan pernah ada intervensi, asalkan satu tujuan, yaitu umat Islam bersatu. Sebab, umat Islam Indonesia sangat diperhitungkan dunia internasional. Akan sangat meruginya jika ternyata umat tidak bersatu," ungkap sosok yang juga Menteri PAN-RB ini.
Nantinya juga akan diadakan buka puasa bersama dengan seluruh organisasi pemuda dan remaja masjid DMI. Rencananya, setiap rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh setiap organisasi pemuda dan remaja masjid tersebut akan ditayangkan oleh Tawaf Tv untuk menguatkan syiar islam bagi umat. Selain perwakilan dari pengurus organisasi pemuda dan remaja masjid, hadir pula Pengurus Pusat DMI Arief Rosyid.