Selasa 12 Mar 2019 16:55 WIB

Malaysia Terapkan Tahfiz Alquran untuk Tes Perguruan Tinggi

Mata pelajaran ini bertujuan mendekatkan calon mahasiswa dengan Alquran.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Nashih Nashrullah
Sejumlah santri menghafal Alquran.
Foto: Antara/Asep Fathulrahman
Sejumlah santri menghafal Alquran.

REPUBLIKA.CO.ID, SERI KEMBANGAN – Dewan Ujian Malaysia (MEC) akan mengenalkan mata pelajaran tahfiz Alquran untuk ujian sijil tinggi persekolahan Malaysia (STPM) mulai tahun ini. STPM adalah ujian pra-universitas yang diambil siswa di Malaysia, yang sebelumnya dikenal sebagai sertifikat sekolah tinggi (HSC).

Ketua Komite Silabus Ujian Tahfiz Alquran STPM Prof Zulkifli Mohd Yusoff mengatakan, pengenalan mata pelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan pendaftaran siswa ke universitas negeri. 

Baca Juga

Di samping itu, kata dia, program ini juga bertujuan untuk membiasakan mata pelajaran yang berkaitan dengan Alquran kepada siswa dan masyarakat.

"Ujian pertama untuk semester pertama akan diadakan pada November tahun ini dan area subjek akan mencakup enam topik, seperti keterampilan pengucapan Alquran dan 10 pembacaan qiraat yang berbeda," katanya kepada wartawan pada pengumuman hasil STPM 2018 di Seri Kembangan, Selangor, Malaysia, seperti dilansir dari Bernama, Selasa (12/3).  

Dia mengatakan, tujuan mengenalkan mata pelajaran tahfiz Alquran juga untuk mempersiapkan calon sijil pelajaran Malaysia (SPM) yang telah melalui kurikulum tahfiz terpadu untuk menempuh pendidikan lebih lanjut di tingkat STPM.

Menteri Pendidikan Malaysia Dr Maszlee Malik mengatakan, kementerian berharap sekolah tahfiz swasta juga akan memberikan siswa mereka kesempatan untuk mendaftar untuk mata pelajaran ujian STPM tahun ini.  

"Pengenalan subjek Tahfiz Alquran menunjukkan komitmen pemerintah untuk pengembangan Islam di negara ini," kata Malik. 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement