REPUBLIKA.CO.ID, COTABATO— Dua kota besar di Filipina Selatan, tempat plebisit yang bersejarah diselenggarakan pada Senin (21/1) memberi suara dukungan dalam otonomi menyeluruh buat Bangsamoro Muslim.
Warga Kota Isbalea dan Cotabato telah memberi suara yang mendukung Hukum Organik Bangsamoro (BOL), yang akan mengganti wilayah otonomi di Mindanao Muslim (ARMM) dengan Wilayah Otonomi Bangsamoro di Mindanao Muslim (BARMM).
Kedua kota besar tersebut tidak berada di ARMM, yang terdiri atas lima provinsi di wilayah itu, namun suara "Ya" juga akan memungkinkan kedua kota tersebut menjadi bagian dari BARMM, otonomi menyeluruh yang telah lama dinantikan buat Moro Muslim.
Mengutip Anadolu, Selasa (22/1), segera setelah rancangan undang-undang disahkan, BARMM akan diciptakan.
BOL dijadwalkan menjadi prestasi ekonomi dan hukum buat pemeluk Islam di wilayah itu.
Dengan berdirinya Pemerintah Bangsamoro, pengadilan hukum Islam akan dibuka di wilayah tersebut.
Pemerintahan regional akan diserahkan dari Ibu Kota Filipina, Manila, ke Pemerintah Bangsamoro.
Ketika BOL disahkan, kelompok Front Pembebasan Islam Moro (MILF) juga direncakan membubarkan 40 ribu petempur Angkatan Bersenjata Bangsamoro Islamnya (BIAFF).