Sabtu 08 Dec 2018 06:36 WIB

Hendak Mencuri Malah Bertobat

Nasihat Malik bin Dinar menyentuh hati pencuri.

Rep: Amri Amrullah/ Red: Agung Sasongko
Tobat (ilustrasi).
Foto:

Sedari tadi, si pencuri telah merasakan sebuah kerendahan hati sang ulama. Tanpa pikir panjang, hatinya merasakan keinginan yang sangat untuk menjalankan nasihat sang ulama. “Ya, itu adalah sebuah tawaran yang sangat baik,” kata si pencuri.

Ia pun kemudian berwudhu dan shalat dua rakaat. Setelah melakukannya, ia berkata kepada sang ulama, “Wahai alim, apakah kau keberatan jika aku tinggal sementara waktu di sini? Aku ingin melakukan dua rakaat shalat lagi,” ujarnya dengan mata berkaca. Ia merasakan keajaiban dalam hatinya saat melakukan dua rakaat yang disarankan sang ulama.

Sang ulama pun menjawab, “Silakan, tetaplah di sini, sebanyak apa pun rakaat yang Anda inginkan untuk dilakukan,” ujarnya.

Si pencuri pun senang. Bukan hanya tambahan dua rakaat, ia bahkan shalat sepanjang malam di rumah sang ulama. Ia terus beribadah hingga pagi hari. Saat pagi, si pencuri pamit. Sang ulama pun berkata padanya, “Pergilah dan jadilah orang baik,” ujarnya.

Namun, si pencuri berubah pikiran. Ia enggan pergi dari rumah sang ulama. Ia pun berkata, “Apakah kau keberatan jika aku tinggal di sini denganmu hari ini karena aku ingin berpuasa hari ini,” katanya meminta.

Sang ulama pun justru senang. “Tinggallah selama yang Anda inginkan,” kata si ulama.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement