REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Klinik Surya Medika PKU Muhammadiyah Sumbawa membuka layanan skin care dan bistro, baru-baru ini. Soft opening fasilitas baru ini dianggap sebagai terobosan dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.
Selain memperluas layanannya dengan menambah satu unit baru di bidang kulit dan kecantikan, Klinik Surya Medika juga akan menambah satu ruangan operasi yang memungkinkan memberikan layanan operasi ringan pada masyarakat. Pembangunan fasilitas layanan ini ditargetkan rampung pada Desember 2018 mendatang.
Klinik yang pengelolaannya ada di bawah naungan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini berharap terus bisa berpartisipasi memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Sumbawa.
Rektor UMM, Fauzan, menyatakan, Klinik Surya Medika Sumbawa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah. Dalam hal ini sebuah organisasi sosial keagamaan yang menjalankan dakwahnya melalui kegiatan-kegiatan beberapa hal yang di antaranya layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Klinik Surya Medika sudah menjadi klinik berlantai tiga dan itu sebagai dasar untuk menjadi sebuah rumah sakit berkelas D,” kata Fauzan melalui keterangan resmi yang diterima Republika.co.id, Senin (5/11).
Fauzan menjelaskan, klinik yang merupakan bagian dari unit usaha UMM ini telah bekerjasama dengan BNN. Fokus kerjasama antara kedua lembaga ini lebih pada penyusunan rancangan kegiatan rehabilitasi.
Adapun keunggulan Klinik Surya Medika lainnya, Fauzan menyebutkan, memiliki alat tattoo removal atau alat penghapus tato. Fauzan mengklaim alat ini belum dipunyai klinik lain sehingga menjadi nilai lebih dibandingkan klinik serupa lainnya.
Di sisi lain, Fauzan berharap keluarga besar Klinik Surya Medika agar lebih meningkatkan pelayanan. Hal itu penting karena kegiatan tersebut jelas menjadi bagian dari bentuk ibadah. “Berikan pelayanan yang terbaik. Kesembuhan belum tentu hanya karena obat, tapi ada faktor yang penting juga yaitu pelayanan yang terbaik. Salah satunya dengan memberikan pelayanan yang ramah ke tiap pasien,” ungkapnya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumbawa, Didi Darsani mengapresiasi Klinik Surya Medika Sumbawa yang membuka layanan skin care dan bistro. Apalagi, dia melanjutkan, terdapat rencana meningkatkan kualitas pelayanan menjadi rumah sakit.
“Bistro di klinik ini suatu hal yang unik. Biasanya bistro itu tidak ditempatkan di lokasi klinik. Tapi barangkali ini nanti ada nilai jualnya, bahwa bistro yang ada di klinik ataupun di rumah sakit bisa dijamin masalah izin sanitasi dan keamanan makanannya,” pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
