REPUBLIKA.CO.ID, SARAJEVO -- Pekan Raya Halal di Sarajevo, Bosnia Herzegovina secara resmi dimulai pada Kamis (27/9). Tema yang diangkat tahun ini adalah produk halal.
Acara tersebut dibuka oleh Direktur Bosna Bank Internasional Amer Bukvic yang juga menjadi penyelenggara. Bukvic menekankan, industri halal memiliki segmen pertumbuhan konsumen tercepat di dunia.
"Estimasi saat ini menunjukkan pasar halal global mencakup 1,6 miliar konsumen. Pasar makanan halal telah berkembang hingga mencapai travel, fashion, keuangan, dan kosmetik," kata Bukvic seperti dikutip dari Sarajevo Times, Jumat (28/9).
Dia menambahkan, produk halal tidak terbatas hanya dikonsumsi muslim tapi juga mencapai konsumen nonmuslim.
Selama tiga hari, 91 peserta pameran dari 14 negara akan memamerkan produknya. Hal itu termasuk makanan, minuman, serta produk farmasi dan kosmetik.
Pendiri Pekan Raya Halal Sarajevo yang juga Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad berharap acara tersebut bisa menjadi yang terbesar terutama di Eropa Tenggara.
"Malaysia adalah pemimpin dari ekonomi halal dan terus mendorong agar sektor ini terus berkembang. Sarajevo Halal bisa menjadi tempat untuk investasi besar baik di Bosnia Herzegovina maupun di kawasan," katanya.