Senin 07 May 2018 13:29 WIB

Pertumbuhan Umat Islam di Papua Barat Alami Kenaikan

50 Persen penduduk di Papua Barat beragama Islam.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Agung Sasongko
Muslim Papua Barat/Ilustrasi
Foto: ROL/Agung Sasongko
Muslim Papua Barat/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua Barat, Ustaz Ahmad Nausrau mengatakan, kondisi umat Islam di Papua Barat berkembang cukup dinamis. Pertumbuhan umat Islam di Papua Barat juga menunjukan kenaikan.

"Informasi dari mantan gubernur sebelumnya mengatakan bahwa di Papua Barat jumlah umat Islam dan Kristiani fifty-fifty (sama banyaknya)," kata Ustaz Ahmad kepada Republika.co.id, di Jakarta, kemarin.

Ia menerangkan, jadi jumlah penduduk Papua Barat sebanyak 50 persennya adalah Muslim. Hal ini terjadi karena dari tahun ke tahun jumlah penduduk Muslim di Papua Barat terus menunjukan peningkatan.

Dijelaskan dia, peningkatan tersebut terjadi karena angka kelahiran penduduk Muslim di Papua Barat cukup tinggi. Juga karena adanya kedatangan masyarakat dari daerah lain ke Papua Barat. Mereka datang dari Pulau Jawa, Sulawesi dan Sumatera.

"Kebanyakan pendatang umat Islam," ujarnya.

 

Meski demikian, dikatakan Ustaz Ahmad, masyarakat Papua Barat meski beragam agamanya tetap rukun. Kerukunan ini ditandai dengan penghargaan yang diberikan Kementerian Agama RI (Kemenag RI) kepada Papua Barat pada tahun 2017. Kemenag RI menempatkan Papua Barat sebagai daerah dengan tingkat toleransi terbaik di Indonesia.

 

"Alhamdulillah kerukunan di Papua Barat sangat baik sekali," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement