Jumat 06 Apr 2018 08:43 WIB

Baznas Siap Bangun PLH di Jambi

Baznas sepakat mendukung pencapaian Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia.

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Gita Amanda
  Wakil Ketua BAZNAS Zainulbahar Noor (kiri) didampingi Direktur Amil Zakat Nasional BAZNAS Moh Arifin Purwakananta.
Foto: Republika/Darmawan
Wakil Ketua BAZNAS Zainulbahar Noor (kiri) didampingi Direktur Amil Zakat Nasional BAZNAS Moh Arifin Purwakananta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menyalurkan dana 350 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 4,7 Milyar untuk pembangunan pembangkit listrik energi terbarukan di Provinsi Jambi yakni di Kabupaten Muaro Bungo dan Merangin. Dalam pembangunan tersebut, Baznas bekerja sama dengan badan dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yakni United Nations Development Programme (UNDP) yang khusus menangani bidang pembangunan.

"Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Baznas mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui dana keagamaan masyarakat," kata Zainulbahar.

Sementara itu, UNDP melalui rilisnya menjelaskan Baznas sepakat memberikan kontribusi pertama untuk mendukung pencapaian Pembangunan Berkelanjutan Tujuan (SDGs) di Indonesia. Penyaluran zakat untuk mendukung UNDP dalam transformasi Pasar melalui Market Transformation Through Design and Implementation of Appropriate Mitigation Action in the Energy Sector (MTRE3). Yakni program pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) yang dapat mendukung pengentasan kemiskinan dan menyejahterakan masyarakat melalui peningkatan akses terhadap energi.

Dipilihnya wilayah kabupaten Muaro Bungo dan Merangin sebagai tempat pembangunan Pembangkit Listrik Hydro (PLH) juga karena wilayahnya yang terpencil, serta tidak tersedianya listrik. Wakil ketua Baznas pusat Zainulbahar Noor dan Wakil Direktur UNDP Indonesia Francine Pickup, sebelumnya telah melakukan penandatanganan kerja sama dan disaksikan langsung oleh Gubernur Jambi Zumi Zola Zulkifli pada 19 Juli 2017 lalu.

Zola juga menyambut baik kerja sama yang dilakukan Baznas dan UNDP ini, mengingat kebutuhan listrik di Jambi masih memerlukan perhatian. Selain itu, pemerintah Jambi, kata dia, masih sangat terbatas dalam pembiayaan dan pengadaan PLN, sedangkan kebutuhan masyarakat akan listrik terus meningkat.

"Oleh karena itu pemerintah provinsi Jambi bersam-sama Bank Jambi mencari solusi terkait pembiayaannya tersebut," kata Zola.

Jumat (6/4), Baznas dan UNDP akan mengunjungi Kabupaten Muaro Bungo dan Merangin untuk peletakan batu pertama bangunan PLH. Ini akan dilakukan langsung oleh Wakil Ketua Baznas Zainulbahar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement