REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Untuk meningkatkan profesionalitas dan kemampuan guru dalam pengelolaan PAUD, Fatayat NU Depok menggelar Diklatsar berjenjang. Kegiatan yang berlangsung lima hari ini diikuti 85 peserta guru PAUD, TK, TAAM, RA dari 11 Kecamatan se-Kota Depok.
"Kita ingin berupaya meningkatkan profesionalisme dan adanya kesadaran akan pentingnya kompetensi dasar bagi guru PAUD. Sehingga, dalam menyelenggarakan, mengelola dan mendidik peserta didik PAUD tidak ala kadarnya," ujar Ketua Fatayat NU Depok Hj. Yuminah Fayumi di Pesantren Al-Hikam, Kukusan, Beji, Depok, Selasa (20/2).
Yuminah menjelaskan salah satu tujuan dari Diklatsar adalah memberikan acuan dan pedoman kepada guru serta pengelola PAUD. Terlebih lagi, lanjutnya, meningkatkan management tata kelola penyelenggara PAUD. "Dengan adanya guru yang profesional dan pengelolaan PAUD yang baik, diharapkan lulusan anak didiknya terbaik," jelasnya.
Dia menambahkan, peserta Diklatsar berjenjang mendapatkan 11 materi dengan total 248 dan 48 Jpl. Selain itu, lanjutnya, peserta diberikan tugas mandiri 200 Jpl (sesuai persyaratan Pemerintah).
"Setelah diklatsar secara teoritis peserta selama 1 bulan melakukan tugas mandiri. Yaitu: dengan mensosialisasikan, mempraktekan, menerapkan hasil diklat kepada unsur yang terkait dengan pmbinaan PAUD di tempat masing-masing," papar Yuminah.
Menurut Yuminah, sertifikat tersebut berguna untuk persyaratan akreditasi, sertifikasi dan BOP. "Kami berharap, semoga Fatayat NU Depok bisa memberikan manfaat lebih dan bersinergi dengan Pemerintah. Sehingga, turut serta mewujudkan generasi emas yang berakhlakul karimah," harapnya.